Mohon tunggu...
Siti Aisyah S.Pd M.Pd.
Siti Aisyah S.Pd M.Pd. Mohon Tunggu... Mahasiswa - Penulis

Pegiat Literasi, Seorang Pengajar di Kampus Swasta, Menjadi Abdi Desa, Ibu rumah Tangga dan Pegiat Literasi dengan CItati Google schoolar, dan Penulis Artikel Ilmiah

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Tas Tentengan Kain sebagai Alat Jitu Menyimpan Barang

5 Desember 2023   09:13 Diperbarui: 5 Desember 2023   09:22 74
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lyfe. Sumber ilustrasi: FREEPIK/8photo

Kamu tahu apa itu tas tentengan?

Tas tentengan Kain apa kamu memilikinya?

Tas tentengan bisa terbuat dari bahan apa saja? rata-rata tas tentengan yang dimiliki dan banyak disukai oleh orang lain yaitu TAS TENTENGAN KAIN. 

Tas tentengan ini, telah menjadi salah satu cara mengurangi sampah plastik di sekitar masyarakat. 

beberapa manfaat keberadaan tas tentengan kain diantaranya:

  • mengurangi sampah plastik, dan sampah di masyarakat, karena setiap pembelian yang dilakukan di pasar-pasar tradisional ataupun plastik dalam membawa barang-barang lainnya.
  • sebagai tempat bawa bekal dan barang-barang penting lainnya.
  • Sebagai tempat berkas-berkas karena tas tentangan yang sifatnya fleksibel dan mudah serta ringan, dan tidak ribet. 
  • sebagai tempat menyimpan barang bawaan kantor, dan barang bawaan lainnya.

Beberapa manfaat tersebut, dirasakan banyak dari kalangan ibu rumah tangga, maupun pekerja kantoran, cukup membawa tas kecil untuk menyimpan uang dan hp, serta KTP, SIM dan lainnya. Selanjutnya berbagai upaya yang digalakkan oleh berbagai komunitas-komunitas pemerhati lingkungan dalam menggalakkan pengurangan sampah, dan upaya bersih-bersih sampah di sekitar masyarakat, terutama dalam kalangan sungai, kali, perumahan di pesisir, pasar dan tempat umum lainnya yang tidak bisa dihindarkan dari penggunaan plastik dan sampah yang bersebaran di sekitar kita. 

Hal yang perlu kita ketahui. upaya penanganan sampah yang dilakukan oleh komuniatas itu, hanya berdampak pada sampah yang tidak bersebaran di sekitar kita, pada akhirnya sampah yang dipungut atau dikumpulkan tersebut akan kembali di kumpulkan di TPA aatau dikenal dengan Tempat Penyimpanan Akhir Sampah. 

Disinilah sampah tidak dikelola dan dibuang, serta tidak adanya upaya pengelolaan yang baik dari TPA, sehingga pengelolaan sampah tersebut tidak dapat mengurangi emisi karbon yang dihasilkan oleh sampah yang bercampur dengan sampah lain, karena sampah di masyarakat yang tidak di kelola dengan baik. semacam pengumpulan sampah berdasarkan jenisnya, sehingga sampah susah untuk di kelola di TPA. Hal ini mengakibatkan sampah tersebut menjadi bertumpuk bahkan akan membentuk gunung sampah, sebagaimana TPA-TPA di sekitar kita. 

Hal ini tentu mengganggu dan berdampak besar bagi masyarakat yang tinggal di sekitar TPA tersebut. Hal inilah yang harus disosialisasikan kepada masyarakat tentang pengurangan sampah plastik khususnya dalam berbelanja dan lain sebagainya. 

Salah satu alternatifnya adalah penggunaan tas tentengan kain ini, atau  tas tentengan yang terbuat dari bahan lain. hal ini untuk mengurangi  sampah serta hemat anggaran pengeluraan bagi ibu Rumah Tangga. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun