Mohon tunggu...
Siti Nurhapipah
Siti Nurhapipah Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Orang tua itu adalah segalanya

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Membaca Jendela Kehidupan

23 April 2014   20:18 Diperbarui: 23 Juni 2015   23:17 34
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

By: Siti Nurhapipah

Pendidikan adalah modal utama untuk meraih suatu cita-cita yang diharapkan agar kehidupannya lebih baik dan cerah lagi. Pendidikan sangat berperan penting dalam kehidupan kita dimasa yang akan datang, karena tanpa pendidikan kita tidak bisa meraih cita-cita yang diharapkan. Pendidikan yang cukup akan merubah masa depan yang lebih cerah daripada orang yang kurang mendapat pendidikan.

Sekolah adalah suatu lembaga yangmenyediakan suatu proses pembelajaran bagi semua anak-anak. Sekolah inilah yang membuat anak dapat berhitung, menulis, membaca, memperoleh pengalaman, mendapat kehidupan yang cerah. Sekolah adalahtempat kita menuntut ilmu selain dari orang tua di rumah, sekolah yang berperan penting untuk kemajuan anak bangsa. Oleh karena itu, tugas seorang guru di sekolah membimbing, mengasuh, mendidik, untuk kepentingan anak yang lebih baik lagi.

Guru adalah seorang yang berperan penting dalam proses pembelajaran di sekolah. Guru yang mengajarkan anak membaca berhitung, menulis agar kehidupan dimasa yang akan datang bisa lebih cerah. Guru sangatlah berjasa, tanpa guru kita tidak bisa membaca, menulis, berhitung dan lain-lain. Di zaman serba canggih ini, jika kita tidak bisa membaca kita akan ketinggalan zaman. Membaca juga dapat menambah wawasan, pengalaman, informasi, bahkan mendapat pekerjaan dengan proses membaca. Jika kita tidak bisa membaca bagaimana kita bisa mengetahui semua itu, membaca sangatlah penting bagi kehidupan semua umat manusia di muka bumi ini.

Membaca adalah suatu proses yang dilakukan pembaca untuk memperoleh pesan, informasi, pengalaman, keadaan yang diberikan oleh penulis dengan bahasa singkat untuk dipahami oleh pembaca.Hal tersebut berarti membaca memberikan respons terhadap segala ungkapan penulis sehingga mampu memahami materi bacaan dengan baik. Proses membaca diawali dari aktivitas yang bersifat mekanis yakni aktivitas indera mata bagi yang normal, alat peraba bagi yang tuna netra. Setelah proses tersebut berlangsung, maka nalar dan institusi yang bekerja, berupa proses pemahaman dan penghayatan.

Membaca dapat merubah kehidupan kita menjadi lebih baik, karena membaca adalah jendela kehidupan yang lebih cerah. Oleh karena itu, banggalah kalian yang bisa membaca karena dengan bekal membaca kita dapat merubah kehidupan dimasa yang akan datang. Membaca juga adalah modal utama untuk meraih keberhasilan dimasa yang akan datang, jangan pernah berhenti membaca karena dengan membaca kita dapat memperoleh kehidupan yang lebih baik lagi.

Kita sebagai generasi pendidik dimasa yang akan datang, harus meningkatkan proses membaca kepada semua anak didik agar mereka tidak ketinggalan informasi, untuk meraih cita-cita yang lebih cerah. Oleh karena itu, sering-seringlah membaca agar pengetahuanyanganak miliki tidak terbatas. Pendidikan bukan untuk anak sekolah saja, tapi semuaorang membutuhkan pendidikan baik orang dewasa, anak kecil, bahkan orangyang sudah tua pun masih membutuhkan pendidikan. Dengan demikian kita jangan pernah menyerah untuk belajar, seperti pepatah mengatakan "tuntutlah ilmu sampai keliang lahat".

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun