Mohon tunggu...
Siti Nur Marhamah
Siti Nur Marhamah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Hambatan Inovasi Pendidikan dan Alternatif Solusinya

30 Maret 2022   10:20 Diperbarui: 30 Maret 2022   10:28 9419
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

(5) penolakan dari sekelompok tertentu atas hasil inovasi, hambatan ini bisa disebabkan oleh para petinggi yang memegang keputusan apakah inovasi yang telah dilakukan sudah sesuai atau belum

(6) kurang adanya hubungan sosial dan publikasi, hambatan ini bisa terjadi jika komunikasi antar anggota timnya tidak baik dan tidak lancar sehingga komunikasi dengan pihak luar pun menjadi terganggu. Faktor-faktor tersebut merupakan gambaran kecil dari hambatan yang bisa saja terjadi dalam proses menemukan inovasi terbaru dalam bidang pendidikan. 

Perlu adanya inovasi pendidikan pada segala komponen pendidikan. Suatu perbaikan kualitas, diawali oleh suatu perubahan. Perubahan dalam konteks ini, yakni suatu inovasi pendidikan. Namun, suatu inovasi pendidikan tentunya tidak selalu berjalan dengan lancar. Untuk itu, terdapat faktor-faktor penghambat inovasi pendidikan yang perlu dipahami.

Faktor Penghambat inovasi itu sendiri adalah pada pelaksanaan inovasi pendidikan di Indonesia. Secara terperinci beberapa hal yang berkenaan dengan ketidaktepatan estimasi inovasi pendidikan di Indonesia, antara lain Tidak adanya koordinasi antar petugas yang berlainan di bidang garapan, Tidak jelas struktur pengambilan keputusan, Kurang adanya komunikasi yang baik dengan pimpinan struktural, Perlu sentralisasi data penentuan kebijakan,Terlalu banyak undang-undang dan peraturan yang harus diikuti, Keputusan formal untuk memulai kegiatan inovasi terhambat,  Tidak tepatnya pertimbangan untuk menghadapi masalah penerapan inovasi, dan Tekanan dari pimpinan untuk mempercepat inovasi dalam waktu yang singkat.

Selain itu berkaitan dengan lemahnya faktor penunjang inovasi, seperti rendahnya penghasilan per kapita, kurang adanya pertukaran inovasi, tidak mengetahui adanya potensi alam, jarak yang terlalu jauh, iklim yang tidak menunjang, kurang sarana komunikasi, kurang perhatian dari pemerintah, dan sistem pendidikan yang kurang sesuai dengan kebutuhan.

Dengan lemahnya berbagai faktor penunjang inovasi pendidikan di Indonesia, antara lain: Lambatnya pengiriman material yang diperlukan, Material tidak siap tepat waktu, Perencanaan dana tidak tepat, Sistem pendidikan yang tidak sesuai dengan kebutuhan masyarakat, Orang yang telah dilatih untuk menangani proyek tidak mau ditempatkan sesuai kebutuhan proyek, Terjadi inflasi, Peraturan yang tidak sesuai, Jauhnya jarak antar tempat, Tenaga pelaksana kurang mampu menangani proyek sesuai dengan perencanaan, dan Terlalu cepat terjadi perubahan penempatan orang-orang penting dalam proyek sehingga dapat mengganggu kontinuitas. Beberapa penghambat inovasi pendidikan pun terjadi seperti kelompok elit yang memiliki kewenangan dalam masyarakat tradisional menentang inovasi atau perluasan inovasi, terdapat pertentangan ideologi mengenai inovasi, proyek inovasi dilaksanakan sangat lambat, dan keberatan terhadap inovasi karena sebab kepentingan kelompok.

Inovasi pendidikan diperlukan sebagai suatu perbaikan kualitas, diawali oleh suatu perubahan. Perubahan dalam konteks ini, yakni suatu inovasi pendidikan. Namun, suatu inovasi pendidikan tentunya tidak selalu berjalan dengan lancar. Untuk itu, terdapat faktor-faktor penghambat inovasi pendidikan. Adanya faktor penghambat dalam inovasi, sebagai analisis pelaksanaan inovasi pendidikan di Indonesia, apakah pelaksanaan inovasi pendidikan lancar, mengapa jika seandainya tidak lancar, dan apa yang harus dilakukan untuk mengatasinya.

Inovasi pendidikan sebagai usaha perubahan pendidikan tidak bisa berdiri sendiri, tapi harus melibatkan semua unsur yang terkait di dalamnya, seperti innovator, penyelenggara inovasi seperti guru dan siswa. Disamping itu, keberhasilan inovasi pendidikan tidak saja ditentukan oleh satu atau dua faktor saja, tapi juga oleh masyarakat serta kelengkapan fasilitas. Setidaknya terdapat enam faktor penghambat inovasi pendidikan, yaitu perkiraan inovasi yang kurang tepat, konflik dan motivasi, lemahnya berbagai faktor penunjang inovasi, keuangan yang tidak terpenuhi, penolak dari kelompok tertentu terhadap hasil inovasi, dan kurang adanya hubungan antara sosial dan publikasi. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun