oh kyaiku....
betapa rindunya jiwa ini kepadamu
masuk kedalam hatiku
setiap hari kami termenung memikirkanmu
teringat semua perjuanganmu
kau pahlawan bagi kami
kau perwira bagi kami
kau sosok yang penuh juang
beliaulah kyaiku..
kyaiku.. lihatlah dirimu yang begitu agung kau sosok yang penuh perjuangan semasa hidup
kyaiku.. engkau selalu menjaga kelestarian Ahlussunnah wal Jama'ah
kyaiku.. engkaulah pahlawanku, guruku, panutanku kau sosok yang sangat di hormati
kyaiku.. engkau adalah seorang ulama besar yang bergelar pahlawan nasional
sekarang tugas kami...
untuk melanjutkan perjuangan-perjuangan mu
semasa kau hidup dulu
dan menjaga kelestarian Ahlussunnah wal Jama'ah
kepergianmu adalah duka mendalam bagi kami di awal bulan Ramadan kala itu
kini...
hanya kenanganmu saja yang dapat kita kenang
kupanjatkan selalu doa untukmu
Semoga Allah SWT memberi rahmat untukmu
kau takkan terlupakan
wahai kyaiku..
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H