Mohon tunggu...
siti mariyamhendrayati
siti mariyamhendrayati Mohon Tunggu... Lainnya - mahasiswi

stie stembi

Selanjutnya

Tutup

Worklife

Mengembangkan Bakat

11 Desember 2020   11:34 Diperbarui: 11 Desember 2020   12:22 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bakat adalah kemampuan dasar seseorang untuk belajar dalam tempo yang relatif pendek dibandungkan orang lain, namun hasilnya justru lebih baik (menurut manarti). Bakat merupakan potensi yang dimiliki oeh seseorang sebagai bawaan sejak lahir. Sejak lahir kita sudah di berikan bakat sesuai dengan porsinya masing masing. Kita juga memiliki tanggung jawab untuk mengembangkan bakat kita yang sudah di berikan sejak lahir. Kadang kadang kita merasa tidak memiliki banyak bakat seperti orang lain yang telah di beri banyak kemampuan di bandingkan dengan kita. Tak jarang juga kita tidak menggunakan bakat kita karena takut akan kgagalan atau di kritik oleh orang lain. Tetapi tidak sedikit orang yang menciptakan bakatnya sendiri.

Bakat berhubungan dengan pekerjaan atau apa yang kita kerjakan sehari hari. Jika pekerjaan tersebut di kerjakan dengan bakat dan minat atau dengan kemampuan yang kita miliki, maka pekerjaan tersebut akan terasa lebih menyenangkan dan tidak akan membosankan. Misalnya jika kita sangat suka menggambar, maka asahlah bakat itu agar kita pandai dalam melakukan hal tersebut.

Peranan orang tua sangatlah dibutuhkan dalam membantu mengembangkan bakat kita. Orang tua juga harus mampu mengenali, membantu, dan mengasah bakat kita. Kadang kadang para orang tua yang memasukan anaknya ke tempat tes bakat yang saat ini sudah ada di mana mana dan harganya pun bisa di bilang mahal. Sebenarnya para orang tua bisa tidak mengeluarkan banyak uang agar mengetahui bakat kita, hanya dengan mengobservasi dan selalu perhatikan apa yang kita suka atau yang kita gemari atau bisa disebut dengan hobi. Dalam mengembangkan bakat juga di perlukan lingkungan yang bisa mendukung .

Bakat yang muncul dalam diri seseorang merupakan hal yang sangat penting, karena bakat juga dapat berpengaruh dalam membentuk masa depannya. Maka dari itu, bakat tentu perlu dikembangkan.  Namun,tidak sedikit orang yang tidak tahu cara mengembangkannya. Sebenarnya da beberapa cara yang tergolong mudah untuk mengembangkan bakat tersebut.

Dalam mempelajari sesuatu akan lebih menarik jika kita memiliki teman yang mempunyai bakat yang sama dengan kita dan memiliki tujuan yang sama pula. Dengan memiliki teman yang dapat disebut teman seperjuangan, akan membuat diri lebih termotivasi. Kita akan menemukan banyak yang memiliki kesamaan bakat di dalam suatu club ataupun ekstrakurikurer.

Jadi langkah selanjutnya yaitu mengikuti club atau ekstrakurikurer yang sesuai dengan bakat yang kita miliki. Suatu kumpulan inilah yang menjadi wadah dalam mengasah bakat yang ada. Semakin sering bakat yang kita asah, maka akan semakin kuat bakat tersebut. Dan bakat tersebut akan menjadi kekuatan yang dimiliki oleh seseorang.

Menurut manarti ada beberapa jenis bakat sebagai berikut:

  1. Bakat umum, merupakan kemampuan yang berupa potensi dasar yang bersifat umum, artinya setiap orang memiliki.
  2. Bakat khusus, merupakan kemampuan yang berupa potensi khusus, artinya tidak semua orang memiliki misalnya bakat seni, pemimpin, penceramah, olahraga.

Selain itu bakat khusus yang lain, yaitu :

1. Bakat Verbal

Bakat tentang konsep -- konsep yang diungkapkan dalam bentuk kata -- kata.

2. Bakat Numerikal

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun