Mohon tunggu...
Siti faizah
Siti faizah Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar/ Mahasiswa

Hobi memasak, dan menonton film

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Asal Usul Pulau Simardan

17 Agustus 2023   12:00 Diperbarui: 17 Agustus 2023   12:04 2372
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS


ABSTRAK
          Dari berbagai cerita atau kisah tentang legenda anak durhaka, biasanya anak pergi merantau untuk mencari pekerjaan dengan tujuan merubah nasib keluarga. Berbeda dengan Simardan, Simardan merantau ke Negeri sebrang yaitu Malaysia untuk menjual harta karun yang ditemukan di sekitar rumahnya.  setelah beberapa tahun merantau, Simardan akhirnya berhasil menjadi orang kaya dan menikahkan putri bangsawan sebagai istrinya.

PENDAHULUAN
          Simardan adalah seorang anak yatim yang kurang mampu yang berasal dari Hulu Tanjungbalai di daerah Porsea Tapanuli Sumatra Utara. Suatu hari Simardan bermimpi mendatangi sebuah tempat yang memiliki banyak harta karun, Keesokan harinya ia pergi mendatangi tempat tersebut dan benar saja, ia mendapatkan harta karun yang tak ternilai harganya. Beberapa hari kemudian dia pergi merantau ke negeri seberang guna menjual harta harta yang ditemuinya, Setelah beberapa tahun merantau dan tidak ada kabar, ibunya yang tua renta mendapat kabar dari masyarakat tentang berlabuhnya sebuah kapal layar dari Malaysia, tidak disangka sangka pemilik kapal itu bernama Simardan yang tidak lain adalah anaknya yang bertahun-tahun tidak bertemu.

INTI CERITA
          Setelah berpuluh tahun merantau, Simardan akhirnya kembali ke Tanjungbalai bersama istrinya, kedatangan Simardan ke Tanjungbalai yaitu untuk berdagang sekaligus mencari bahan-bahan kebutuhan. Informasi kedatangan Simardan di Tanjungbalai disampaikan oleh masyarakat kepada ibunya, Bahagia anak semata wayangnya kembali ke tanah kelahiran sang ibu lalu mempersiapkan berbagai macam hidangan makanan. Dengan girang hati, ibu Simardan kemudian berangkat menuju Tanjungbalai bersama beberapa kerabat dekatnya.
          Sesampainya di pelabuhan, wanita tua itu menemukan Simardan sedang berjalan bersama wanita cantik yang kaya raya, lalu wanita tua itu berlari memeluk erat tubuh Simardan dan mengatakan Simardan adalah anaknya, tidak disangka sangka pelukan kasih sayang wanita tua itu ditolak oleh Simardan bahkan tanpa belas kasihan Simardan mendorong tubuh wanita itu hingga terjatuh.
         Perlakuan kasar yang dilakukan Simardan kepada ibunya dikarenakan Simardan malu kepada istrinya karna melihat ibunya yang miskin. Setelah diperlakukan kasar oleh Simardan Ibunya itu lalu berdoa kepada Tuhan agar diberi Kebenaran, Seusai Ibu Simardan berdoa kemudian turun angin kencang yang disertai ombak mengarah ke kapal layar sehingga membuat kapal tersebut hancur berserakan. Konon katanya tubuh Simardan tenggelam dan berubah menjadi sebuah pulau yang saat ini dinamakan  Pulau Simardan. Para pelayan dan istrinya berubah menjadi kera putih, Hal ini disebabkan karna para pelayan dan isterinya tidak ada kaitannya dengan sikap durhaka Simardan kepada ibunya.
          Menurut orangtua di Desa ini, Ibu Simardan meninggal dunia saat dalam perjalanan menuju pulang ke Porsea setelah ia tidak di akui oleh Simardan sebagai Ibu Kandungnya. Berjalan kaki puluhan kilometer dalam perjalan pulang membuat Ibu Simardan tidak kuat lagi meneruskan langkahnya hingga ia menghembuskan nafas terakhirnya di tengah perjalanan. Ibu simardan  di makamkan di Dusun yang bernama Hau Napitu, Disana terdapat tugu pemakaman yang menceritakan sekilas keberadaan Ibu dari Simardan. Tugu ini merupakan tugu peringatan sekaligus tempat ibu Simardan dikuburkan.

KESIMPULAN
Unsur struktural cerita rakyat Simardan dengan judul "Asal Usul Pulau Simardan"  sebagai berikut:
a. Tema cerita Simardan mempunyai tema tingkat egois dengan makna tema Anak durhaka.
b. Pada fakta-fakta cerita: terdapat empat tokoh, memiliki latar tempat namun terdapat latar waktu.
 c. Pada sarana sastra teks cerita rakyat Simardan mempunyai judul Asal Usul Pulau Simardan menggunakan sudut pandang orang ketiga serba tahu, menggunakan bahasa Indonesia, mengungkapkan symbol melalui tempat yang berarti Asal Usul Pulau Simardan serta simbol desa yang menunjukkan tempat, dan memiliki ironi verbal yang mengungkapkan makna dengan cara yang berbeda yaitu pengungkapan makna ibu yang seharusnya penuh kasih sayang menjadi seorang ibu yang pendendam serta pengungkapan makna anak yang seharusnya menghormati orang tua menjadi anak yang durhaka kepada ibunya.

 DAFTAR PUSTAKA
1.https://www.gobatak.com/cerita-legenda-simardan-konon-berasal-dari-tapanuli/?amp=1
2.https://m.gosumut.com/berita/baca/2020/10/06/kisah-pulau-sumardan-dan-ibundanya-yang-meninggal-dalam-perjalanan/
3.https://id.scribd.com/document/546387156/LEGENDA-PULAU-S-WPS-Office
4.https://id.scribd.com/doc/46255295/LEGENDA-SIMARDAN

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun