Perubahan Gaya Hidup Masyarakat Desa pada Masa Pandemi Covid-19 yang Berdampak bagi Perekonomian Indonesia

Pandemi covid-19 sudah berlangsung hampir 2 tahun.Di indonesia hampir seluruh wilayahnya terdampak termasuk di pelosok-pelosok desa. Pada awal pandemi ini terjadi masyarakat desa terkesan acuh dan menganggap sepele covid-19 dan ketika kasusnya meningkat hingga banyak mengakibatkan kematian barulah masyarakat desa menyadari betapa bahayanya virus covid-19 ini.

Pandemi covid -19 yang awalnya menyebar di kota-kota besar kini telah menyebar luas di masyarakat pedesaan juga, sehingga banyak merubah gaya hidup masyarakat desa seperti memakai masker, mencuci tangan dan yang awalnya masyarakat desa cenderung tidak mau melaksanaakan vaksinasi kini mulai patuh menjalankannya. ''Dari sisi vaksinasi, per hari ini sudah 94 juta orang Indonesia yang divaksinasi dosis pertama. Indonesia ada di ranking ke 5 dunia," kata Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin dalam konferensi pers secara virtual. Dengan demikian, Indonesia telah naik 1 tingkat menyusul Jepang .

Pandemi covid-19 juga mengakibatkan banyak perusahaan-perusahaan di perkotaan terdampak sehingga harus mengurangi pegawainya. Hal ini mengakibatkan masyarakat yang awalnya hidup di perantauan dan  mencari penghasilan di kota kini banyak kembali ke daerah asalnya masing-masing. Banyak dari mereka yang membuka usaha di daerahnya seperti berdagang,bertani dan berternak sehingga diharapakan mampu memperbaiki ekonomi indonesia yang merosot akibat pandemi ini.