Di lereng bukit, mimpi terukir,
Sebuah waduk, harapan terlahir.
Batu demi batu, tanah digali,
Menjadi bendungan, menampung air suci.
Sungai yang liar, akan terbendung,
Menjadi harapan, sumber kehidupan terlindung.
Harap sawah kering menghijau,
Panen melimpah, rezeki tercurah.
Harap nelayan tersenyum, jaring penuh ikan,
Perahu melaju, tak lagi terdampar.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!