Mohon tunggu...
Siti Khoirnafiya
Siti Khoirnafiya Mohon Tunggu... Lainnya - Pamong budaya

Antropolog, menyukai kajian tentang bidang kebudayaan

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Relasi Moralitas dan Memayungi Hayuning Bawana

22 Agustus 2024   20:22 Diperbarui: 22 Agustus 2024   20:35 42
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Relasi moralitas dan Memayungi Hayuning Bawana 

Memayu Hayuning Bawana dan moralitas memiliki hubungan yang sangat erat dan saling mempengaruhi. Keduanya merupakan seperti dua sisi mata uang yang sama, di mana moralitas menjadi landasan bagi terwujudnya Memayu Hayuning Bawana.

Memayu Hayuning Bawana adalah sebuah filosofi Jawa yang menekankan pada upaya untuk memelihara dan menyempurnakan tatanan dunia. Konsep ini tidak hanya mencakup aspek fisik, namun juga spiritual dan sosial. Untuk mencapai tatanan dunia yang harmonis dan sejahtera, diperlukan tindakan-tindakan yang berlandaskan pada moralitas.

Relasi moralitas dengan konsep tersebut di antaranya: 

  • Landasan Tindakan: Moralitas menjadi landasan bagi setiap tindakan yang kita lakukan dalam rangka mewujudkan Memayu Hayuning Bawana. Tindakan-tindakan yang baik dan benar akan membawa dampak positif bagi diri sendiri, masyarakat, dan lingkungan.

  • Penjaga Keseimbangan: Moralitas berperan sebagai penjaga keseimbangan dalam hidup. Dengan berperilaku moral, kita dapat menjaga hubungan yang harmonis dengan sesama manusia, alam, dan Tuhan.

  • Pembentuk Karakter: Moralitas membentuk karakter seseorang. Seseorang yang bermoral tinggi akan cenderung lebih bijaksana, sabar, dan bertanggung jawab.

  • Tonggak Peradaban: Moralitas yang kuat merupakan tonggak bagi peradaban yang maju dan bermartabat. Dengan moralitas yang tinggi, sebuah bangsa dapat membangun masyarakat yang adil, makmur, dan sejahtera.

Contoh Penerapan Moralitas dalam Memayu Hayuning Bawana:

  • Menjaga lingkungan: Tindakan menjaga lingkungan seperti tidak membuang sampah sembarangan, hemat energi, dan menanam pohon merupakan perwujudan dari nilai-nilai moral seperti tanggung jawab dan kepedulian terhadap sesama makhluk hidup.

  • Saling membantu: Gotong royong dan saling membantu merupakan wujud nyata dari nilai-nilai kemanusiaan dan kepedulian sosial.

  • HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    3. 3
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
    Lihat Sosbud Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun