Mohon tunggu...
Siti Khoirnafiya
Siti Khoirnafiya Mohon Tunggu... Lainnya - Pamong budaya

Antropolog, menyukai kajian tentang bidang kebudayaan

Selanjutnya

Tutup

Home Pilihan

Mengapa Lampu Padam Saat Hujan Disertai Petir?

4 Agustus 2024   09:14 Diperbarui: 4 Agustus 2024   09:15 111
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Home. Sumber ilustrasi: Unsplash

2. Pembentukan Medan Listrik:  Pemisahan muatan ini menciptakan medan listrik yang kuat di dalam dan di sekitar awan.

3. Pelepasan Muatan:  Ketika medan listrik menjadi cukup kuat, udara yang biasanya merupakan isolator, menjadi konduktif.  Muatan negatif dari awan kemudian mengalir ke tanah atau ke bagian awan yang bermuatan positif, membentuk jalur konduktif yang disebut "leader".

4. Kilatan Petir:  Aliran muatan ini menyebabkan pelepasan energi yang sangat besar dalam bentuk cahaya dan panas, yang kita lihat sebagai kilatan petir.

Bagaimana sifat listrik sehingga perlu diwaspadai. Berikut beberapa sifat Listrik Petir:

  • Tegangan Tinggi: Petir memiliki tegangan yang sangat tinggi, mencapai ratusan juta volt.

  • Arus Tinggi: Arus listrik yang mengalir melalui petir juga sangat tinggi, mencapai puluhan ribu ampere.

  • Suhu Tinggi:  Suhu di sepanjang jalur petir bisa mencapai 30.000 derajat Celcius, lebih panas dari permukaan matahari.

Sifat listrik dengan tekanan, arus, san suhu yang tinggi tersebut maka petir bisa jadi sangat berbahaya dan dapat menyebabkan beberapa bahaya, di antaranya: 

  • Kebakaran: Petir dapat memicu kebakaran hutan dan bangunan.

  • Kematian: Petir dapat menyebabkan kematian langsung atau cedera serius.

  • Kerusakan Elektronik: Petir dapat merusak peralatan elektronik seperti komputer, televisi, dan telepon.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Home Selengkapnya
Lihat Home Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun