Mohon tunggu...
Sita Tsaniyatul Muttaqien
Sita Tsaniyatul Muttaqien Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Pendidikan Teknik Arsitektur

Kreatifitas bidang desain dan Arsitektur

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Program Pencegahan Stunting bersama Yakult dan PAUD Riyadussholihin melalui Sosialisasi Kesehatan

5 September 2023   11:00 Diperbarui: 5 September 2023   11:05 159
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Mahasiswa KKN Desa Katapang UPI 2023

BANDUNG – 9 Agustus 2023  Mahasiswa KKN Desa Katapang UPI 2023 memiliki program yaitu 'SIPENTING' (Mahasiswa Peduli Stunting). Dalam pelaksanaannya hal yang harus dilakukan untuk pencegahan stunting di masa mendatang adalah dilakukan sosialisasi mengenai segala bentuk kesehatan anak dan ibu hamil. Yakult mengadakan sosialisasi terkait menjaga pencernaan sedari dini kepada anak-anak Paud Ridayadussholihin dan orang tuanya. Mahasiswa KKN Desa Katapang UPI 2023 turut berpartisipasi dalam kegiatan persiapan sosialisasi dan menjadi partisipan acara. 

Pencernaan seperti yang kita ketahui sangat penting dalam kesehatan dan harus dijaga sejak dini agar tidak ada masalah kesehatan serius ketika anak dewasa nanti. Pihak Yakult diwakili oleh Mbak Novi, memberikan penjelasan terlebih dahulu terkait produk Yakult dan apa itu bakteri lactobacillus. Setelah itu, sosialisasi dilanjutkan dengan pemutaran film interaktif yang menjelaskan apa itu Yakult dan fungsi dari minuman Yakult. Film dikemas dalam bentuk kartun dan bahasa yang mudah dimengerti sehingga anak-anak bisa menyukai dan mendapatkan pesan yang hendak disampaikan.

Kegiatan sosialisasi dilanjutkan dengan tanya jawab seputar film dan produk Yakult, baik dari anak-anak paud ataupun para orang tua. Pertanyaan yang disampaikan pun cukup beragam, mulai dari seputar produk Yakult, seperti apakah Yakult bisa diminum sebelum makan, apakah benar bakteri di dalam Yakult bisa berubah menjadi jahat apabila terkena panas. Hingga pertanyaan yang berkaitan dengan kesehatan seperti apakah Yakult aman untuk orang yang memiliki penyakit maag, apakah Yakult bisa diminumkan kepada orang yang sakit, dll. Semua pertanyaan itu dijawab dan dijelaskan secara rinci oleh Mbak Novi sebagai representasi Yakult Kota Bandung.

Sesi tanya jawab selesai, dilanjut dengan promosi pihak Yakult dan pembagian Yakult kepada anak Paud. Anak-anak Paud Riyadusholihin terlihat sangat senang mendapatkan Yakult dan minum bersama-sama. Acara ditutup dengan foto bersama dan undangan dari pihak Yakult untuk mengunjungi pabrik Yakult ke anak-anak PAUD dan para orang tuanya.

“Menjaga pencernaan adalah aset terbaik yang harus di mulai dari sekarang”

Tentu saja hal itu disetujui dan diamini oleh semua audiens yang ada termasuk para orang tua murid. Karena kesehatan menjadi salah satu aspek pertumbuhan yang siginifikan bagi anak-anak.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun