Problematika TikTok dan TikTok Shop terhadap UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) di Indonesia dapat mencakup beberapa aspek yang perlu dipertimbangkan:
1. Persaingan yang Ketat;
   TikTok Shop telah menjadi platform yang populer untuk UMKM di Indonesia untuk mempromosikan produk mereka. Namun, persaingan di platform ini bisa sangat ketat, dengan banyak penjual yang menawarkan produk serupa. Ini bisa membuat sulit bagi beberapa UMKM untuk mendapatkan perhatian pelanggan.
2. Algoritma dan Visibilitas;
   TikTok menggunakan algoritma yang kompleks untuk menampilkan konten kepada pengguna. Ini berarti tidak semua konten UMKM akan mendapatkan visibilitas yang sama. Beberapa UMKM mungkin merasa bahwa konten mereka tidak cukup banyak ditampilkan kepada pengguna, sehingga mengurangi potensi penjualan.
3. Perlindungan Konsumen;
   Ada risiko bagi konsumen dalam berbelanja di TikTok Shop, terutama karena ada kemungkinan produk palsu atau penipuan online. Ini dapat merusak reputasi UMKM yang menjual produk asli dan berkualitas tinggi.
4. Masalah Hak Cipta dan Kekayaan Intelektual;
   Beberapa UMKM mungkin tidak memahami atau melanggar hak cipta atau kekayaan intelektual saat menggunakan TikTok. Ini dapat menyebabkan masalah hukum yang berpotensi merugikan bisnis mereka.
5. Keterbatasan Keterampilan Digital;
   Banyak UMKM mungkin tidak memiliki keterampilan digital yang cukup untuk mengelola toko online mereka di TikTok dengan efektif. Hal ini dapat menghambat kemampuan mereka untuk memaksimalkan potensi platform.