Mohon tunggu...
Siska Fajarrany
Siska Fajarrany Mohon Tunggu... Penulis - Lecturer, Writer

Suka menulis.

Selanjutnya

Tutup

Worklife Artikel Utama

Membangun Komunikasi Interpersonal untuk Keberhasilan Teamwork

5 Juni 2024   18:30 Diperbarui: 6 Juni 2024   02:10 432
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ILUSTRASI oleh Shutterstock/David Gyung via kompas.com

Tidak semua orang dapat bekerjasama dengan baik dalam suatu tim. Ada beberapa orang yang lebih nyaman bekerja secara individu daripada bekerja secara kelompok atau tim.

Jika dilihat dari segi tantangan, tentu bekerja secara tim jauh lebih sulit dan menantang. Di mana dalam sebuah tim terdiri dari beberapa anggota yang memiliki isi kepala dan hati yang berbeda. Mereka memiliki cara pandang yang berbeda sekaligus gaya bekerja yang beragam pula.

Perbedaan ini terjadi akibat perbedaan latar para anggota tim. Mereka berbeda latar pendidikan, keluarga, asal daerah, budaya, kebiasaan, bahkan mungkin agama. Jelas tentu indikator-indikator tersebut yang membentuk dan mendukung karakter seseorang. Di mana seseorang tersebut harus berhadapan dalam sebuah tim yang terdiri dari beberapa kepala dengan karakter yang beragam.

Meski terbilang sulit, sebenarnya teamwork akan sangat efektif dan mengundang banyak manfaat jika dibandingkan dengan bekerja secara individu. Banyaknya perbedaan pada suatu tim, bukan menjadi penghambat atau bahkan penghalang kemajuan sebuah tim. Justru menciptakan banyak pandangan sehingga akan tercipta banyak solusi, saran, kritik, masukan, dan nilai-nilai positif lainnya.

Minimalnya, dengan bekerja secara tim, seseorang tidak merasa sendirian menanggung beban pekerjaan yang ada. Adanya rekan kerja dalam satu tim, membuat seseorang merasa ada yang mendukung, menemani, dan tentunya membantu banyak hal untuk menyelesaikan pekerjaan.

Sayangnya jika sebuah tim tidak berjalan dengan efektif, justru malah mengundang masalah dan konflik baru. Mulai dari perselisihan antar anggota tim, sampai tidak tercapainya tujuan bersama.

Sudah sepatutnya semua anggota dalam sebuah tim mau secara bersama-sama untuk membangun teamwork yang efektif dan solid. Tidak hanya pimpinannya saja, tetapi semua orang yang terlibat dalam kelompok tersebut harus selaras bergotong royong agar dapat mencapai tujuan bersama yang telah disepakati.

Ilustrasi teamwork. | Freepik via Kompas.com
Ilustrasi teamwork. | Freepik via Kompas.com

Faktor utama dan paling mendasar dalam menentukan keberhasilan teamwork adalah kemampuan komunikasi antar anggota atau yang disebut dengan istilah komunikasi interpersol. Kemampuan komunikasi yang baik, tidak hanya harus dimiliki oleh pimpinan saja. Namun seluruh elemen yang terlibat harus berupaya untuk memiliki kemampuan komunikasi yang baik.

Istilahnya adalah sebelum membangun komunikasi dalam sebuah tim, pastikan seluruh anggota memiliki kemampuan dan keterampilan komunikasi interpersonal yang baik. Dengan begitu, para anggota tim tidak akan kesulitan dalam berkomunikasi, bekerjasama, dan berinteraksi dalam sebuah tim dalam mengerjakan tugasnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun