Sekira Bulan Mei 2024 lalu, sebuah ajakan mengikuti kegiatan arisan dasawisma dari salah satu anggota taklim perumahan, masuk di grup perpesanan yang saya ikuti.
"Ibu-ibu, menginfokan apabila ada yang mau ikut arisan dasawisma RT 12, monggo daftar ke ibu RT ( Ibu Wi ). Selain sebagai ajang silaturahim, arisan juga diisi dengan kegiatan dasawisma lainnya, seperti demo masak, membuat kerajinan tangan, dan lain-lain"
Demikian ajakan tersebut, apalagi ditambah dengan pesan masuk berikutnya bahwa hampir di tiap pertemuan kegiatan, panitia menyediakan doorprize. Wah, cukup menarik!
Namun yang membuat saya tertarik untuk ikut mendaftar bukanlah soal doorprize, melainkan ingin silaturahim dengan para bunda di luar perumahan tempat tinggal yang masih satu lingkup rukun tetangga.
Dengan alasan klise karena kesibukan masing-masing warga, saya sebagai anggota warga masyarakat, hanya mengenal para bunda di seputar lingkungan tempat tinggal. Itu pun hanya beberapa saja yang aktif hadir pada kegiatan taklim dan arisan di komplek perumahan.
Kalau pun sempat bertegur sapa saat berpapasan di jalan, belum tentu hafal wajah, nama dan tempat tinggalnya.
Apalagi disebutkan bahwa kegiatan dasawisma tidak hanya berisi arisan saja, maka saya pun mendaftarkan diri.
Alhamdulillaah, peserta yang mengikuti arisan dasawisma ini ada kurang lebih 40-an orang, dan di antaranya mengajukan dua hingga empat nama. Sehingga terdaftar 60 nama di pembukaan baru.
***