Seperti pilihan durasi berekreasi selama satu hari atau satu pekan atau bahkan satu bulan, tentu membutuhkan dana sesuai tempat yang kita tuju untuk berlibur. Karena pilihan tenpat berlibur juga beragam, baik dalam atau luar kota, maupun dalam atau luar negeri.
Jangan sampai, pengennya bersenang-senang selama liburan, tapi malah kepikiran cicilan rumah, tagihan listrik dan air, biaya sekolah anak, bayaran ART, dan biaya lainnya yang belum terbayarkan. Justru dana liburan menyedot dari anggaran lain.
Sebaiknya, memilih jenis liburan perlu memiliki anggaran tersendiri, tidak mengorbankan biaya-biaya lain sudah kita tetapkan secara rutin peruntukan dan pengeluarannya.
Pilihlah liburan yang sesuai dengan kebutuhan dan bertujuan menjaga keharmonisan keluarga, serta relaksasi diri, bukan sekedar untuk bergaya atau bermewah-mewahan.
***
Bagaimana Mengatur Biaya Liburan dengan Baik?
Kebanyakan orang melakukan liburan untuk relaksasi, bersenang-senang, tetapi saat kembali pada rutinitas sepulang tamasya, malah bingung dengan urusan finasial.
Uangnya habis, yang terpaksa pinjam dana untuk urusan liburan, harus segera membayar cicilan yang ada. Bukannya segar sepulang liburan, malah nambah beban pikiran karena urusan keuangan.
Untuk itulah, guna mempersiapkan liburan dengan nyaman dan tenang, berikut yang bisa kita lakukan menurut saran konsultan perencanan keuangan:
1. Tentukan waktu untuk pergi berlibur
Apakah kita akan melakukannya di musim liburan (peak season) atau di masa aktif kerja dengan mengambil cuti. Karena biaya yang timbul di masa liburan bisa berbeda,