Mohon tunggu...
SISKA ARTATI
SISKA ARTATI Mohon Tunggu... Guru - Ibu rumah tangga, guru privat, dan penyuka buku

Bergabung sejak Oktober 2020. Antologi tahun 2023: 💗Gerimis Cinta Merdeka 💗Perubahan Itu Pasti, Kebajikan Harga Mati - Versi Buku Cetak 💗 Yang Terpilih Antologi tahun 2022: 💗Kisah Inspiratif Melawan Keterbatasan Tanpa Batas. 💗 Buku Biru 💗Pandemi vs Everybody 💗 Perubahan Itu Pasti, Kebajikan Harga Mati - Ebook Karya Antologi 2020-2021: 💗Kutemukan CintaMU 💗 Aku Akademia, Aku Belajar, Aku Cerita 💗150 Kompasianer Menulis Tjiptadinata Effendi 💗 Ruang Bernama Kenangan 💗 Biduk Asa Kayuh Cita 💗 55 Cerita Islami Terbaik Untuk Anak. 💗Syair Syiar Akademia. Penulis bisa ditemui di akun IG: @siskaartati

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Rinai Hujan Berpeluk Kala

29 Mei 2021   12:34 Diperbarui: 29 Mei 2021   18:48 138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi gambar: playbuzz.com

Rinai hujan kembali datang
Mengajakku tuk lagi berdendang
Menarikan jemari di lenturnya dawai
Sembari menghirup aroma perbukitan nan permai

Terpejam mata menikmati suasana syahdu
Di siang yang redup, dibelai sepoi Sang Bayu
rinai takhenti menghantarkan melodi
Turut menyumbangkan harmoni

Sejuk terasa hingga ke sukma
Mengingatkanku pada dulu kala
Saat kau lantunkan tembang suka cita
Bersua dalam damba yang begitu lekat penuh asa

Tembang itu tetaplah ceria
Meski takada kau, cukup aku
Bersama rinai yang membawa bahagia
Membasahi jiwa keringku pada kerinduan yang taklagi membisu

***

Rinai Hujan Menyapa Bukit Pinang, siang yang redup 29052021

#PuisiSiskaArtati

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun