Mohon tunggu...
Susi Gusnita
Susi Gusnita Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa/universitas Andalas/sastra Indonesia/Fakultas ilmu Budaya

Hobby memanah, dalam bidang panahan

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Akibat Buru-Buru

2 April 2023   20:49 Diperbarui: 2 April 2023   21:14 220
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

SINOPSIS: Akibat buru-buru menceritakan tentang kehidupan  Seseorang yang suka terburu-buru terhadap mengerjakan segala Sesuatu.

Scene  1.  EKT     : Malam hari di rumah.

  Pada suatu malam berkumpullah keluarga kecil yang hidup dengan  Perhatian dan kasih sayang terhadap Putra dan Putrinya.

Pada malam itu kami berkumpul untuk menceritakan sebuah Pengalaman yang terjadi pada siang hari, Satu persatu kami menceritakan tentang suka duka kami kepada mama, Setelah menceritakan masalah kami masing-masing mama Pun memberi nasehat kepada kami agar kami tetap bersemangat dalam menghadapi dunia luar sana, Selesai memberi kami nasehat mama pun menyuruh kami untuk tidur agar nanti di saat Sholat Subuh tidak ke siangan.  Malam Pun berlalu dan waktu subuh Pun datang, mama  membangunkan kami agar mengerjakan sholat subuh berjama'ah.

Mama                  : adek...adek ayo bangun waktunya sholat Subuh..

                                 : kakak ayo bangun subuh.. subuh....

Kakak                    : iya ma.  Kami pun mengerjakan sholat subuh berjamaah..  sehabis sholat Subuh mama pun berperan kepada tu agar aku tidak tidur kembali...

Mama                   : adek kamu jangan telur lagi ya, karna Pukul 07.30 WIB,  kamu sudah harus berangkat ke kampus...

Adek                     : mama ya ma ya aman itu ma..

Mama                   : ya sudah mama mau pergi orang olahraga dulu...

kakak dan adek : iya mama... hati-hati ma. Setelah mama Pergi aku pun kembali tidur dengan sebuah rencana aku bisa bangun sebelum mama Pulang...

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun