Sebuah pepatah mengatakan bahwa guru yang baik adalah pengalaman. Dari pengalaman tersebut ada pembelajaran yang kita dapat. Jika kita belajar dari pengalaman, maka pengalaman akan menjadi bermakna. Oleh karena itu memaknai pengalaman kita dengan refleksi diri agar pengalaman tersebut dapat menjadi guru yang terbaik. Dengan membiasakan diri untuk merefleksikan apa yang telah kita alami, bagaimana perasaan kita saat kita mengalaminya, adakah pembelajaran yang kita dapati, bagaimana kita menentukan langkah kedepannya agar mendapatkan yang lebih baik lagi, apa saja yang sudah baik dan kita pertahankan, serta apa saja yang kita tinggalkan untuk suatu perubahan yang lebih baik lagi.
Salam Guru Penggerak bagi kita semua
Kali ini saya sharing catatan tentang hasil lokakarya 1 Pendidikan Guru Penggerak angkatan 10.
Lokakarya 1 diadakan pada tanggal 4 Mei 2024, Â ini adalah pertemuan kedua setelah lokakarya orientasi.Pada lokakarya satu adalah tatap muka yang kedua setelah lokakarya orientasi, bertatap muka secara langsung dengan dengan para CGP dari masing-masing PP dengan bertemakan Menggerakkan Komunitas Praktisi
Kegiatan lokakarya 1 dilaksanakan di Dinas Pendidikan Kabupaten Asahan. Sarana yang difasilitasi Dinas Pendidikan Kabupaten Asahan  dan BBGP membuat kegiatan lokakarya ini berjalan dengan baik dan lancar.
Kegiatan lokakarya 1 terdapat 4 kelas yaitu Ruang SKB 1,Ruang SKB 2,Ruang Dewan dan Ruang PGRI.Dengan formasi menyesuaikan jumlah PP pada tiap kelasnya yaitu kelas SKB 1 sebanyak 3 PP dan 15 CGP, kelas SKB 2,kelas Dewan dan Kelas PGRI Â 3 PP dan 15 CGP pada masing-masing kelasnya.
Saya Sisca Ayudia,Sumarni serta Ikhsan Amri sebagai Pengajar Praktik di ruang  SKB 2 memfasilitasi kegiatan Lokakarya 1 di kelas SKB 2 dengan jumlah CGP sebanyak 15 orang.
Aktivitas Lokakarya I PGP Angkatan 10
Lokakarya yang dimulai pukul pada 8.00 diawali dengan berdoa sebagai ucapan syukur kepada Allah SWT yang telah  memberikan kesehatan dan kesempatan untuk bisa menghadiri kegiatan Lokakarya I.