Mohon tunggu...
Sisca Widya
Sisca Widya Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Memiliki hobi menulis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Sistem Pengendalian Manajemen PT Shopee International Indonesia

21 Juni 2024   12:02 Diperbarui: 21 Juni 2024   12:15 59
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

PT Shopee International Indonesia adalah salah satu perusahaan e-commerce terbesar di Indonesia yang telah beroperasi sejak tahun 2015. Dalam beberapa tahun terakhir, perusahaan ini telah mengalami pertumbuhan yang signifikan dan telah menjadi salah satu platform e-commerce terpopuler di Indonesia. Dalam upaya untuk meningkatkan efisiensi dan efektifitas operasional, PT Shopee International Indonesia telah mengembangkan sistem pengendalian manajemen yang komprehensif dan terintegrasi.

 
Visi,  Misi, Tujuan dan Tata Nilai PT Shopee International Indonesia
Shopee memiliki visi perusahaan yang jelas, yaitu "Menjadi mobile marketplace nomor 1 di Indonesia". Untuk mewujudkan visi tersebut, Shopee memiliki misi yang spesifik, yaitu "Mengembangkan jiwa kewirausahaan bagi para penjual di Indonesia". Shopee juga memiliki lima nilai perusahaan yang diterapkan, yaitu We Serve, We Adapt, We Run, We Commit, dan We Stay Humble. Nilai-nilai ini menjadi bagian dari DNA Shopee dan penting untuk Shopee team agar tetap berpegang pada nilai-nilai inti ini.
 
 
 
Struktur Organisasi PT Shopee International Indonesia
Shopee juga memiliki struktur organisasi yang efektif, dengan Direktur Handhika Wiguna Jahja sebagai pimpinan utama. Pada pelaksanaan magang, penulis berada dalam Tim marketing yang dipimpin oleh Fiona Wijaya sebagai Marketing Project Team Manager yang mengepalai empat Tim, yaitu Tim Marketing, Tim Operasional, Tim Teknologi, dan Tim Logistik.
 
Penganggaran dan Keuangan PT. Shopee International Indonesia
Sistem Penganggaran dan Keuangan di PT. Shopee International Indonesia didesain untuk memberikan gambaran yang jelas tentang kemampuan bisnis online ini dalam masa depan. PT Shopee International Indonesia mungkin menggunakan penganggaran operasional untuk merencanakan pengeluaran dan sumber daya yang diperlukan untuk operasi sehari-hari mereka. Ini mencakup penganggaran untuk departemen berbeda seperti pemasaran, teknologi informasi, pengembangan produk, dan lain-lain.
 
Perencanaan Strategis dan Operasional PT. Shopee International Indonesia
Perencanaan strategis PT. Shopee International Indonesia dilakukan dengan mempertimbangkan berbagai aspek, termasuk analisis kekuatan dan kelemahan, peluang dan ancaman, serta visi dan misi perusahaan. Shopee menggunakan beberapa strategi pemasaran, seperti strategi pemasaran mengikuti tren, memilih media yang tepat untuk promosi, dan memiliki target pasar yang jelas. Visi Shopee adalah menjadi marketplace nomor 1 di Indonesia, sedangkan misi Shopee adalah mengembangkan jiwa kewirausahaan bagi para penjual di Indonesia.
 
Perencanaan Operasional PT. Shopee International Indonesia
Perencanaan operasional PT. Shopee International Indonesia dilakukan dengan mempertimbangkan berbagai aspek, termasuk analisis kekuatan dan kelemahan, peluang dan ancaman, serta visi dan misi perusahaan. Shopee menggunakan beberapa strategi pemasaran, seperti strategi pemasaran mengikuti tren, memilih media yang tepat untuk promosi, dan memiliki target pasar yang jelas. Visi Shopee adalah menjadi marketplace nomor 1 di Indonesia, sedangkan misi Shopee adalah mengembangkan jiwa kewirausahaan bagi para penjual di Indonesia.
 
Pelaksanaan dan Pengukuran Kinerja PT. Shopee International Indonesia
Pelaksanaan dan pengukuran kinerja di PT Shopee International Indonesia merupakan proses yang sangat terstruktur dan fokus pada pencapaian tujuan strategis perusahaan dalam industri e-commerce yang kompetitif. Perusahaan ini menerapkan berbagai metode untuk mengukur kinerja, mulai dari pengukuran terhadap hasil finansial seperti pendapatan, laba bersih, dan pertumbuhan pasar, hingga evaluasi terhadap pencapaian operasional seperti kepuasan pelanggan, efisiensi operasional, dan inovasi produk.
 
Pengawasan dan Evaluasi Kinerja PT Shopee International Indonesia
Pengawasan dan evaluasi kinerja di PT Shopee International Indonesia merupakan bagian integral dari upaya mereka untuk memastikan pencapaian tujuan perusahaan dan keberlanjutan kesuksesan dalam industri e-commerce yang kompetitif. Perusahaan ini menerapkan sistem pengawasan yang ketat untuk memantau berbagai aspek kinerja, mulai dari kinerja keuangan dan operasional hingga inovasi teknologi dan pengalaman pengguna. Pengawasan dilakukan secara rutin melalui analisis data yang mendalam terhadap metrik-metrik kunci, termasuk pendapatan, laba bersih, pangsa pasar, dan efisiensi operasional. Evaluasi kinerja dilakukan dengan membandingkan hasil aktual dengan target yang ditetapkan dalam rencana strategis perusahaan, serta mempertimbangkan faktor eksternal seperti tren pasar dan regulasi.

 
Perbandingan Kondisi dan Teori
Analisis perbandingan kondisi dan teori pada PT Shopee International Indonesia dari aspek sistem pengendalian manajemen menunjukkan bahwa perusahaan telah mengembangkan strategi yang efektif dalam menghadapi persaingan yang semakin ketat di pasar e-commerce Indonesia. Dalam analisis SWOT, Shopee ditemukan memiliki kekuatan dalam penggunaan teknologi informasi dan kemampuan dalam meningkatkan efisiensi operasional. Namun, perusahaan juga menghadapi beberapa kelemahan, seperti kendala dalam penggunaan teknologi dan keterbatasan sumber daya.

Dalam analisis perbandingan kondisi dan teori pada PT Shopee International Indonesia dari aspek sistem pengendalian manajemen, penelitian menemukan bahwa perusahaan telah mengembangkan strategi yang efektif dalam menghadapi persaingan yang semakin ketat di pasar e-commerce Indonesia.
 
Kesimpulan
Shopee memiliki program pengembangan SDM yang efektif, dengan tujuan meningkatkan keterampilan dan motivasi karyawan.Penelitian menemukan bahwa Shopee memiliki perbedaan secara empiris pada variabel cara penggunaan aplikasi antara online shop Lazada dengan Shopee, serta tidak terdapat perbedaan secara empiris pada variabel kegiatan promosi yang dilakukan antara online shop Lazada dengan Shopee.
 
 
 
Disusun Oleh:
Sisca Widya Prasasti - 211011201333
Universitas Pamulang
Program Studi S1 Akuntansi

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun