selepas magrib
menjelang malam (setengah gelap, setengah terang)
aku berlari menuju pantai
lalu aku duduk di antara batu-batu karang yang menjulang
seperti aku berada di alam mimpi!
menatap warna senja yang perlahan tenggelam ke dasar lautan
menjingga debur ombak
bak permata berkilauan
apakah ini benar mimpi? (aku bertanya dalam hati)
tidak!
ini benar nyata!
sungguh!
ya, aku dapat memastikan ini nyata
karena aku dapat merasakan benar lentik lembut jarimu, mengusap-usap pundakku.
Januari, 2021
~SirriSaqti
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H