sebiji inspirasiku beku!
butuh air yang bergolak agar melumer;
agar aku dapat melihat jelas cinta dari gelapnya dunia.
***
sungguh aku ngeri!
pada seorang frustrasi.
karena di dalam dadanya bergolak gelembung-gelembung inspirasi;
siap meluap menjadi karya yang tinggi
sebaiknya kau pun ngeri!
***
meluap isi dada
meluaplah hingga angkasa!
petiklah satu bintang sebelum berkurang
tanam, tanamlah dalam hatiku agar terang.
***
lengkung manis bibirmu, kekasih
bulan sabit di antara bintang berkelip
bergolak-golak sungai dalam dadaku menenggelamkan batu khayalku.
***
meluaplah aku yang di dalam aku, meluaplah hingga ke hulu hatiku
biar kusentuh elok parasmu
meredam nafsu;
amarah berganti mutmainah.