Saya tak ingin menutup-nutupi siapa saya, saya ingin memperkenalkan diri dulu siapa saya. Saya ex. Jasmev..
Pertarungan dua kubu di pilpres 2014 ini telah mengelompokkan kekuatan-kekuatan politik menjadi pertarungan ideologis. Fragmentasi partai yang dulu sangat rasional - pragmatis, membentuk kekuatan emosional - ideologis.
Seorang kawan diskusi di facebook, mengatakan bahwa fragmentasi politik kita dapat dikelompokkan ke dalam 3 bagian besar:
- Nasionalis - Islam : PKS, PAN, PBB, PPP
- Nasionalis - Konservatif : Golkar, Demokrat, Gerindra, Hanura
- Nasionalis - Sekuler : PDIP, Nasdem, PKB
Berbeda dengan pertarungan politik di Amerika dan Eropa yang lebih banyak terkumpul dalam 2 kelompok besar LEFT WING dan RIGHT WING, di kita entah mengapa selalu terbagi dalam 3 kelompok besar (di jaman orde lama ada Nasionalis - Agama dan Komunis).
Saya kira, pertarungan dua kubu antara Jokowi - JK vs PSHR sekarang telah mengerucutkan kekuatan-kekuatan politik tersebut menjadi 2 kubu saja:
- Sekuler (LEFT WING)
- Konservatif (RIGHT WING)
Kalau kita perhatikan, pertarungan dua kubu ini dapat dijelaskan oleh bagan/infografik di atas. Dengan mudah kita mendapat penjelasan, misalnya mengapa kubu Prabowo didukung PKS, PBB, PAN dan PPP, sementara PDIP, PKB dan Nasdem di kubu seberangnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H