Mohon tunggu...
Mohamad Akmal Albari
Mohamad Akmal Albari Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Hukum Tata Negara

a piece of life, chill out!

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Mesopotamia, Langkah Awal Manusia dalam Sejarah Peradaban di Dunia

26 Februari 2022   23:55 Diperbarui: 3 Maret 2022   12:37 2065
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tidak aneh, Mesopotamia, nama yang dijadikan sebagai awal peradaban manusia atau peradaban tertua di dunia. Itulah kebenaran yang telah di ungkap oleh para Arkeolog dan peneliti sejarah lainnya. Di literatur manapun, kalian hanya akan menemukan peradaban tertua adalah Mesopotamia. Kenapa hal ini bisa di hak paten dalam ilmu sejarah sebagai awal sejarah peradaban manusia? Apa kilas balik dari daerah tersebut?

Mengenal dunia kuno yang jauh berbeda pengelolaan sumber daya alam, dimana dahulu manusia menggantungkan diri untuk kehidupan adalah di tepi sungai. Sekarang, dunia modern, manusia mendominasi pada listrik dan internet dan tidak bisa untuk menolak kemajuan agar kehidupan menjadi lebih sejahtera.

Titik awal sejarah

Sungai Tigris dan Eufrat. Sumber: martinhumanities.com
Sungai Tigris dan Eufrat. Sumber: martinhumanities.com

Di wilayah yang di kenal dengan Sumeria atau Irak saat ini, daerah yang berlumpur. Pada 4000 SM terdapat wilayah yang diapit oleh dua sungai, Tigris dan Eufrat. Daerah tersebut berbentuk bulan sabit dengan dua lembah aliran sungai. Wilayah itu di kenalkan sebagai Mesopotamia, dalam literatur Yunani, Mesos memilki arti tengah dan potamos berarti sungai. Dapat di maknai sebagai tanah yang berada di tengah dua aliran sungai.

Dalam arsitektur kuno, orang-orang yang berbahasa semit yang di kenal dengan bangsa Akkaida, Amoriah, Kanaan, Yahudi dan Arab bermigrasi dari wilayah mereka menuju utara, Asia Barat hingga ke Mesopotamia. Daerah sumeria saat itu sangatlah tumbuh subur dan berkembang dari desa menjadi kota. karena bangsa Sumeria Sendiri membangun kuil-kuil di setiap kota yang mempercepat kekayaan mereka. 

Wilayah Sumeria di jalankan oleh kuil dan menyembah para dewa, Marduk, yang menjadi dewa tertinggi. Dilambangkan seperti matahari yang menghidupi para petani dengan sinar cahayanya. kuil yang dinamakan Ziggurat terdapat di kota Eridu, Ur, Uruk, Lagash, Umma, larak, Nippur, dan Kish. Dalam kuil-kuil tersebut, mereka menjalankan aktivitas keagamaan, pendidikan, perdagangan hingga festival musik dan olahraga.

Kilas balik bangsa Sumeria

Daerah Bulan Sabit. Sumber: martinhumanities.com
Daerah Bulan Sabit. Sumber: martinhumanities.com

Memasuki sekitar 3000 SM, banyak bangsa asing berdatangan ke wilayah Sumeria, Dimulai saat orang-orang berbahasa Semit menempati wilayah Utara dan Barat Sumeria, di Kota Kish tepatnya melewati sebelah utara sungai Tigris dan Eufrat, hingga pantai Kanaan, mereka mulai bercampur dengan Bangsa Sumeria.

Problematika terjadi sekitar 2700 SM, Bangsa Sumeria menunjukkan taring sebagai ajang panggung pahlawan yang terkuat seatero Sumeria. Muncullah, seorang manusia terkuat sebagai pimpinan dari Uruk, ialah Gilgamesh. Dimana kekuatannya melebihi kodrat manusia biasa. Dan menjadi pahlawan yang paling terkenal seantero Sumeria. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun