Menjadi seorang guru bukan hanya dituntut untuk bisa mengajar tetapi juga bisa menyediakan pengalaman belajar yang menyenangkan. Penggunaan metode dan media pembelajaran tentu sangat penting guna menarik perhatian peserta didik, utamanya peserta didik yang memiliki karakter hiperaktif. Siapa mereka? Yak, siapa lagi kalau bukan bocil-bocil kelas 1 Madrasah Ibtidaiyah.
Sebelum terjun mengajar, guru pamong saya pada saat itu memberikan waktu selama beberapa kali pertemuan untuk mengidentifikasi kebutuhan peserta didik dan menyesuaikan media pembelajaran seperti apa yang cocok untuk diterapkan di kelas 1 MI. Asistensi mengajar yang dilaksanakan selama hampir 3 bulan itu berlokasi di Madrasah Ibtidaiyah Internasional Sabilillah Sampang, Jl. Rajawali III, Karang Dalem, Kec. Sampang, Kabupaten Sampang, Jawa Timur.
Pertemuan pertama, saya mencoba mengajar Bab Tayamum tanpa menggunakan media pembelajaran. Saya meminta siswa untuk mendengarkan dan memperhatikan apa yang saya sampaikan, kemudian menyalin apa yang saya catat di papan tulis. Ternyata, kondisi kelas mulai tidak kondusif ketika mereka menulis. Ada yang berlarian, mengganggu teman yang sedang serius, ada pula yang heboh sendiri, yang mana kondisi seperti ini membuat kelas begitu ramai. Jika Anda seorang guru, tentu bisa dibayangkan bagaimana kondisi kelasnya hehe...
Melihat karakter siswa kelas 1 MI yang hiperaktif, suka nonton konten, suka tebak-tebakan, dan bermain game, akhirnya saya memutuskan untuk membuat media pembelajaran berbasis ICT (information, communication, and technology) yang ditampilkan melalui proyektor di ruang kelas. Sebagai sumber media utama saya membuat media audiovisual tentang Tayamum yang dapat diakses melalui Youtube. Playlist lengkapnya bisa klik di sini.Â
Di sini saya juga membuat poster yang menarik tentang tata cara tayamum supaya siswa dapat dengan mudah mempraktikkannya. Mari kita lihat...Â
Selain itu, saya menyediakan LKPD sebanyak 4 buah yang masing-masing dibagikan setiap selesai pertemuan sebagai bahan evaluasi individual. Agar lebih seru dan menyenangkan, saya memanfaatkan platform Quizziz yang berisi multiple choice dan juga Wordwall yang berisi crossword atau teka-teki silang yang ditampilkan melalui proyektor sebagai bahan evaluasi kolektif.
Dengan pertanyaan sebagai berikut:
- 1. Tayamum adalah bersuci dengan menggunakan...
- 2. Menepuk-nepuk dan meniup debu dilakukan agar debu menjadi...
- 3. Rukun tayamum ada...
- 4. Keluar dari Islam atau ... dapat membatalkan tayamum
- 5. Pelajaran yang dapat diambil dari bertayamum disebut ... tayamum
- 6. Tayamum dilakukan menggunakan debu yang...
- 7. Sebab dibolehkannya tayamum selain tidak ada air yakni karena...
- 8. Rukun pertama dalam melaksanakan tayamum adalah...
- 9. Hal yang wajib dikerjakan ketika bertayamum disebut ... tayamum
- 10. Berurutan dalam rukun tayamum disebut dengan...
Dengan menggunakan beragam metode dan media pembelajaran, siswa menjadi lebih tertarik untuk memperhatikan materi yang disampaikan, kelas menjadi lebih kondusif dan interaktif, serta yang terpenting adalah siswa dapat memahami materi yang dipelajari dan mendapat pengalaman belajar yang mengesankan.Â
Menjadi guru yang kreatif dengan mengaplikasikan media pembelajaran yang variatif dan inovatif.Â