Di bumi Papua, tanah leluhur nan hijau,
Terbentang alam liar, menyimpan seribu kisah.
Namun kini terusik, oleh ambisi yang rakus,
Transmigrasi datang, mengusik hak dan tradisi.
Â
Gunung-gunung menjulang, hutan lebat membentang,
Sungai-sungai mengalir, membawa air kehidupan.
Masyarakat adat, menjaga alam dengan penuh cinta,
Hidup selaras, dalam harmonis dan kebijaksanaan.
Â
Tapi kini terancam, oleh gelombang manusia,
Yang datang dari jauh, membawa budaya asing.
Tanah leluhur terusik, hak-hak dirampas,
Tradisi terlupakan, budaya terpinggirkan.
Â
Oh, Papua, tanah pertiwi nan indah,
Haruskah kau ternodai, oleh ambisi yang rakus?
Hentikan transmigrasi, kembalikan hak-hak kami,
Agar tanah Papua, tetap terjaga dan lestari.
Â
Bumi pertiwi, tempat leluhur tertidur,
Menyimpan cerita, tentang kejayaan dan kejayaan.
Jangan biarkan, ternodai oleh ambisi,
Jaga Papua, agar tetap lestari dan damai.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H