Suatu hari nanti, kita mungkin takkan bersama lagi. Beberapa ada yang melanjutkan sekolah, sedang yang lainnya tiba masanya untuk menikah, tapi enggan 'tuk tinggal di rumah.
Saat bulan yang penuh keampunan bertandang, kalian akan mengenang banyak hal: ketika sahur dibangunkan berulang-ulang, menjelang berbuka melingkar di meja makan dengan kelezatan masakan Ibu yang beraneka ragam.
" Lima menit jelang berbuka adalah sebuah siksaan," katamu dulu. Padahal engkau bisa menahan haus dan lapar seharian.
Pada puasa yang ke empat belas, Ibumu berteriak lantang, "Bangun!"
"Apakah waktunya sahur?" katamu waktu itu.
"Tidak, Nak! Kita kesiangan tersebab tidak berfungsinya alarm."
Ya, Tuhan!
Air Tawar, Padang, 26 Maret 2024
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H