Mohon tunggu...
SipaAmaliaPutri
SipaAmaliaPutri Mohon Tunggu... Lainnya - Kuliner selalu dihati

Tetap jadi orang baik bagaimanapun kondisinya!

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Sukar

29 Desember 2020   07:00 Diperbarui: 29 Desember 2020   07:08 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Jariku telah menari di tengah malam,

Begitu sukar melukis namamu dalam puisiku.

Jariku kembali menari menunjuk warnamu

Menguning, menghijau, menghitam,

memerah, membiru, memutih, 

kemudian melirih.

Sudah kusajikan dalam baki, 

kau nampak indah dalam tarian jemariku walau sukar.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun