Mohon tunggu...
SINTA YULIANI AZIZAH
SINTA YULIANI AZIZAH Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa universitas pendidikan indonesia

"Saya adalah individu kreatif dan bersemangat yang senang mengeksplorasi dunia pengetahuan dan berbagi inspirasi dengan orang lain. Dengan latar belakang dalam berbagai bidang, saya memiliki ketertarikan mendalam dalam menulis, belajar tentang teknologi terbaru, dan menjalin konektivitas sosial yang bermakna. Saya percaya bahwa setiap hari adalah peluang untuk tumbuh dan memberikan dampak positif pada dunia sekitar."

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kekayaan Laut Desa Susukan: Menyingkap Potensi dan Kemanfaatan Rumput Laut dalam Keberlanjutan Lokal

25 Agustus 2023   01:10 Diperbarui: 25 Agustus 2023   03:01 157
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
gambar: sinta yuliani azizah

25Agustus 2023

Oleh: Sinta Yuliani Azizah

Desa Susukan Kec. Tirtayasa Kab. Serang Banten indonesia - Di tepian pantai yang tenang, sebuah kekayaan alam tersembunyi telah memberikan manfaat nyata bagi keberlanjutan lokal di Desa Susukan kec. tirtayasa kab. serang. Rumput laut, organisme laut yang sering kali dianggap sebatas "sayuran laut" dalam dunia kuliner, ternyata menyimpan potensi yang jauh lebih besar dalam menjaga keseimbangan ekosistem dan menciptakan peluang ekonomi berkelanjutan.

Menggali Potensi Rumput Laut


Rumput laut telah lama menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan di Desa Susukan kec. tirtayasa kab. serang. Namun, baru-baru ini, pendekatan yang lebih ilmiah dan berkelanjutan telah membantu masyarakat lokal untuk memahami potensi yang dimiliki oleh organisme laut ini. Dalam survei dan penelitian yang dilakukan oleh kelompok ilmiah lokal dan pihak berwenang, telah terungkap bahwa rumput laut bukan hanya memiliki manfaat gizi, tetapi juga berperan penting dalam menjaga ekosistem laut yang rapuh.

Keberlanjutan Ekosistem Laut


Rumput laut memiliki kemampuan untuk menyerap karbon dioksida dari lingkungan sekitarnya, membantu mengurangi dampak perubahan iklim dan peningkatan suhu air laut. Selain itu, rumput laut juga berfungsi sebagai tempat perlindungan bagi banyak spesies laut muda, yang membantu menjaga keanekaragaman hayati laut di sekitar Desa  Susukan kec. tirtayasa kab. serang Kehadiran rumput laut membantu dalam pencegahan erosi pantai, yang kritis dalam menjaga integritas fisik wilayah pesisir.

Manfaat Ekonomi dan Kesejahteraan Masyarakat

Tidak hanya berkontribusi terhadap keseimbangan ekosistem, tetapi rumput laut juga telah membuka peluang ekonomi baru bagi masyarakat Desa Susukan kec. tirtayasa kab. serang. Budidaya rumput laut menjadi kegiatan yang semakin populer, memberikan pendapatan tambahan bagi nelayan dan petani laut setempat. Produk turunan rumput laut seperti kosmetik dan makanan olahan juga telah mendapatkan tempat di pasar lokal dan regional, menggerakkan roda ekonomi desa.

Upaya Pelestarian dan Pemberdayaan Masyarakat

Masyarakat Desa Susukan kec. tirtayasa kab. serangtelah berkomitmen untuk menjaga keberlanjutan sumber daya rumput laut. Melalui pelatihan dan kesadaran yang ditingkatkan, masyarakat belajar cara melakukan pemanenan yang berkelanjutan tanpa merusak habitat laut. Program-program pemberdayaan juga telah diterapkan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada generasi muda tentang potensi rumput laut.

 gambar: sinta yuliani azizah
 gambar: sinta yuliani azizah
Kesimpulan

Rumput laut telah menjadi salah satu aset tak ternilai dari Desa Susukan kec. tirtayasa kab. serang, memberikan manfaat ekologis, ekonomi, dan sosial bagi komunitas lokal. Dengan semakin dikenalnya potensi rumput laut dalam menjaga ekosistem dan menciptakan peluang berkelanjutan, masyarakat Desa Susukan kec. tirtayasa kab. serang telah membuktikan bahwa menjaga kekayaan laut bukan hanya tanggung jawab, tetapi juga peluang untuk mencapai keberlanjutan lokal yang lebih baik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun