Kue Tradisional Si Manis yang Masih Eksis Temanimu Saat Berbuka Puasa

Indonesia adalah Negara yang kaya akan aneka kuliner yang lezat dan legit salah satunya kue tradisional. Harganya yang murah dan pas dikantong membuat kue ini banyak tersedia untuk berbagai kalangan selain itu rasanya yang manis membuat para penggemar kue tradisional ini sangat populer. Ketika membelinya ada memori tersendiri bagi sebagian orang karena memang kue tradisonal ini biasa dijajakan di pasar, melengkapi nostalgia anda. Di tiap daerahnya, kue tradisional ini memiliki ciri khas tersendiri dimana hal ini harus dilestarikan dan dieprkenalkan kepada generasi muda supaya kuliner ini bisa terus eksis tak tergerus oleh zaman.

Apa sajakan makanan tradisional ini? Simak ulasan berikut ini.

• Bika Ambon. Salah satu kudapan khas Medan ini biasa tersaji dalam potongan persegi. Citarasanya yang legit dan kenyal menambah sensasi lezat saat dimakan. Kue ini biasanya berbentuk kue pipih berwarna kuning dengan permukaannya nampak seperti memiliki pori-pori.
• Kue lapis. Salah satu makanan yang pasti ada di semua tempat di Indonesia. Kue ini biasanya terdiri dari dua lapis warna terbuat dari teoung beras, kanji, santan, gula, garam dan perwarna makanan agar semakin menarik untuk disantap.
• Cenil. Salah satu kudapan khas Kebumen dari tepung kanji yang isiannya tanpa gula merah seperti klepon tapi tetap juara dari segi rasa apalagi jika ditambah dengan parutan kelapa beuh menambahkan rasa makanan ini semakin lezat.
• Kue Talam. Salah satu makanan khas Betawi yang memiliki rasa legit dan tekstur kenyal. Ciri khas kue ini yaitu terbuat dari tiga bahan dasar diantanya tepung sorgum, tepung beras dan pandan. Sensasi rasa gurih dan sedikit manis menjadi ciri khas dari kudapan ini.
• Carabikang. Terkenal diseluruh Nusantara khususnya di Jawa yang ciri khasnya berwarna pink, hijau, putih atau coklat dengan bentuk bulat dan tampak mengembang di bagian tengahnya.
• Gethuk lindri. Salah satu olahan berbahan dasar singkong yang direbus terlebih dahulu dan digiling halus bersamaan dengan gula pasir dengan dibubuhi pewarna dan vanili membuat citarasanya gurih manis. Dicetak dalam bentuk memanjang atau dipotong kecil. Kudapan ini merupakan salah satu kue tradisional khas Magelang, Jawa Tengah.
• Jentik manis, berbahan dasar campuran santan rebus dan sagu mutiara dikemas dalam plastik dan ditutup dengan cara dilipat membuat ciri khasnya semakin menonjol. Rasanya yang enak, manis dan lembut dengan tekstur mirip agar-agar membuat kudapan ini menjadi salah satu favorit di Indonesia.
• Kue Bugis mandi. Ciri khas kue ini yaitu disajikan dengan siraman kuah santan kental dengan isian parutan kelapa dicampur gula merah menbah kue ini memiliki cita rasa manis sedikit gurih.
• Bolu kukus. Salah satu yang paling banyak digemari di Indonesia karena rasanya yang manis, tekstur lembut dan berwarna-warni yang menarik perhatian. Bolu kukus sampai saat ini yang paling banyak dijumpai di acara resmi atau sekedar untuk acara kumpul-kumpul dengan orang terdekat sebagai camilan.
• Kolak biji salak. Walaupun bukan termasuk kue tradisional tapi kudapan ini banyak dijumpai saat bulan ramadhan dan salah satu favorit semua orang. campuran ubi jalar dan tepung tapioka ditambah kuah gula merah dan santan membut citarasa kolak ini manis, lembut dan menggiurkan ketika disantap.

Demikian, ulasan mengenai kue tradisional khas nusantara. Makanan yang banyak digemari dan mengenyangkan ini cocok sebagai rekomendasi para pencinta makanan manis dan disajikan untuk sajian bukaan saat bulan puasa. Mana yang menjadi favoritmu ?

Untuk dokumentasi kue tradisional ini bisa klik tautan dibawah ya. Terimakasih.

link : https://www.instagram.com/reel/Cq_l4Qpra3J/?utm_source=ig_web_copy_link