Refleksi Motivasi Pribadi

Bagi saya bergabung dengan sebuah organisasi itu dapat menjadi sebuah keputusan yang mengubah hidup, yang dapat dipengaruhi oleh berbagai motivasi pribadi. Perjalanan saya sendiri untuk menjadi sebuah anggota organisasi dimulai dengan momen-momen penting yang memicu keinginan mendalam untuk berkontribusi pada tujuan kolektif. Refleksi ini akan menyelidiki kekuatan pendorong di balik keputusan saya untuk bergabung dengan sebuah organisasi dan mengeksplorasi bagaimana motivasi ini telah membentuk kontribusi dan keterlibatan saya. Melalui eksplorasi ini saya bertujuan untuk menyoroti dampak mendalam dari motivasi pribadi terhadap kemampuan seseorang untuk membuat dampak yang berarti dalam sebuah organisasi. 

Nah sementara itu beberapa orang mungkin berpendapat bahwa pembelajaran dapat diperoleh melalui cara lain seperti pendidikan formal atau kursus ,daring saya percaya bahwa bergabung dengan sebuah organisasi memberikan pengalaman belajar yang unik dan berharga. Dari organisasi itu sendiri dapat berkolaborasi dengan orang lain untuk mencapai tujuan bersama karena sangat memungkinkan saya untuk belajar dari pengalaman dan perspektif mereka yang telah dan sangat memperkaya pemahaman saya sendiri. Selain itu lingkungan kelompok sendiri juga telah memberi saya kesempatan untuk mengembankan keterampilan baru seperti komunikasi kerjasama tim dan kepemimpinan yang penting untuk pertumbuhan pribadi dan profesional.

Motivasi saya untuk bergabung dengan suatu organisasi didorong oleh keinginan untuk belajar dan berkembang dan memberikan saya pengalaman yang sangat berharga Saya yakin bahwa motivasi pribadi saya telah memberikan kontribusi yang signifikan terhadap partisipasi aktif saya dalam organisasi, dan saya berkomitmen untuk terus memberikan kontribusi terbaik saya. Seperti yang dikatakan oleh Harvard business review. "Organisasi yang memprioritaskan pembelajaran dan pengembangan lebih mungkin untuk mempertahankan bakat terbaik dan mempertahankan keunggulan kompetitif" (Aguinis & Glavas, 2019). 

Secara keseluruhan, mengeksplor motivasi pribadi dapat memberikan wawasan berharga tentang bagaimana alasan-alasan ini berwujud dalam keterlibatan aktif seseorang dalam suatu organisasi Dan saya bersyukur atas kesempatan untuk menjadi bagian dari kelompok yang mendukung dan menginspirasi.

Motivasi Terhadap Diri Sendiri 

Dari organisasi ini telah memungkinkan saya untuk tidak hanya berkontribusi kepada masyarakat tetapi juga mengembangkan kemampuan, kepemimpinan  keterampilan kerja tim, dan hubungan interpersonal saya. Organisasi menekankan pentingnya pertumbuhan pribadi dan pengembangan profesional, dan juga menyediakan berbagai sumber daya dan kesempatan bagi para anggota untuk meningkatkan keterampilan mereka dan memperluas wawasan mereka. Saya sangat yakin bahwa manajemen waktu dan penentuan prioritas yang efektif dapat membantu mengurangi tantangan potensial yang mungkin timbul dari komitmen waktu yang diwajibkan oleh organisasi juga menyediakan jaringan anggota yang mendukung dan memiliki minat dan nilai-nilai yang sama yang menciptakan rasa persahabatan dan motivasi untuk meraih sukses bersama. Saya mampu menyeimbangkan beban kerja akademis kegiatan ekstrakurikuler dan kehidupan pribadi saya dengan menekankan tujuan yang jelas dan membuat jadwal yang realistis.

Pengaruh Motivasi 

Motivasi yang kuat untuk belajar dan berkontribusi tidak hanya mempengaruhi keputusan saya untuk bergabung dengan organisasi, tetapi juga cara saya berkontribusi di dalamnya. Ketika seseorang termotivasi oleh tujuan yang lebih besar daripada diri sendiri, mereka cenderung menunjukkan dedikasi dan komitmen yang lebih tinggi terhadap tugas-tugas yang diemban. Dalam konteks ini, motivasi saya mendorong saya untuk mengambil inisiatif dalam proyek-proyek yang sedang berlangsung, menawarkan ide-ide baru, serta berkolaborasi dengan anggota lain untuk mencapai tujuan bersama.