Mohon tunggu...
Sinna HeĀ®manto
Sinna HeĀ®manto Mohon Tunggu... -

the challenge-Ā®

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Kekasih-kekasihku (Akurapopo)

28 Maret 2014   00:39 Diperbarui: 24 Juni 2015   00:22 78
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1395916556723153511

[caption id="attachment_328925" align="alignleft" width="648" caption="doc.pri"]

[/caption]

Kekasih-kekasihku.

Sepulang kerja sore ini aku mampir ke butik lantaran terpampang kalimat 'sale up to 70%' di dekat pintu. Aku masuk tapi sekedar melihat-lihat. Maklum, meski ganti musim selalu ada diskon besar-besaran tetapi jika isi dompet tidak mendukung, yang kubisa hanya gigit jari sampai buntung.

Setelah dipelototi sama penjaganya, aku keluar dengan napas setengah lega. Masalahnya, berjarak lima langkah di depanku, kulihat kekasihku mencium bibir seseorang dengan mesranya. Aku harus bagaimana?Ā ā€ŖAku harus kuatā€¬.

Akhirnya aku mendekatinya, memasang senyum paling jahannam yang kupunya.

"Semoga langgeng ya, Mas." sambil mengeluarkan kentut paling menggelegar tanpa ampasnya.

"Bruutt!!"

Aku berlalu. Sesak mendera hatiku. 'ā€ŖAkurapopoā€¬, akurapopo, toh yang dicium kekasihku juga mantan kekasihku'.

*

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun