Kalau melihat acara televisi (TV) di masa Jaga Jarak seperti saat ini, memang ada TV yang sudah menerapkan dengan cara wawancara jarak jauh via skype atau teleconference.
Ada juga TV yang masih mendatangkan nara sumber ke dalam studio meski di studio ada jarak yang lebih lebar dibanding dengan masa-masa normal.
Sedangkan untuk acara reality show secara live baik itu berupa infotainment atau musik atau hiburan lainnya masih banyak pelanggaran dengan jarak yang berdekatan bahkan saling pegang yang semua itu jadi hal yang  janggal ditengah himbauan untuk menjaga jarak.
Acara TV di masa jaga jarak memang harus berinovasi agar program jaga jarak tersebut berhasil dan memberi contoh kepada masyarakat.
Demikian pula ketika porsi wawancara antara pejabat dengan wartawan hendaknya juga diberi contoh agar wartawan tidak terlalu berdekatan dengan pejabat serta pejabat tidak dikerumuni oleh para kolega atau bawahannya sehingga terkesan sangat rapat.
Himbauan-himbauan tentang menjaga kebersihan, menjaga jarak, bekerja di rumah, belajar di rumah dan beraktivitas di rumah harus juga disertai himbauan bagi orang-orang yang pernah hadir dalam acara-acara yang memunculkan korban covid-19 seperti acara seminar dan acara keagamaan di Bogor untuk segera memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan terdekat agar bisa diketahui apakah tertular atau tidak hal ini untuk meminimalisir penularan.
Himbauan untuk kasus penularan di Bogor ini masih sangat kurang sehingga masih mengandalkan pihak dinas kesehatan  dalam menelusuri orang-orang yang ikut dalam acara tersebut dimana banyak peserta acara yang tidak terpantau oleh dinas kesehatan karena minimnya data.
Acara-acara TV tidak hanya menyiarkan hal-hal yang menakutkan dari covid-19 tapi juga bisa memberikan rasa optimisme dan kabar gembira tentang keberhasilan penanganan covid-19.
TV menjadi salah satu media untuk menjadi teman di rumah harus bisa membuat acara yang menarik yang bisa membuat orang bisa betah tinggal di rumah.
Peran serta TV untuk suksesnya program pemerintah sangat dibutuhkan sebab TV tidak hanya jadi tontonan tapi juga tuntunan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H