Mohon tunggu...
ANNA JULIANTO
ANNA JULIANTO Mohon Tunggu... Wiraswasta - manusia biasa

orang biasa saja

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Setan yang Dirindukan

17 Mei 2019   21:39 Diperbarui: 17 Mei 2019   22:01 32
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kisah Untuk Ramadan. Sumber ilustrasi: PAXELS

Media sosial di akhir zaman jadi sarana memudahkan  setan  untuk menggelincirkan manusia untuk berbuat dosa dan mengurangi pahala. Media sosial hadir untuk menyambung silaturahmi tapi sekaligus juga sebagai alat memutus tali silaturahmi.

Dahulu kala ketika masih bersama suka berbagi canda tapi setelah berbeda pendapat berbagi hujat saling mengklain benar sendiri ya persis seperti iblis yang ingin dianggap lebih benar sendiri.

Media sosial telah menjadikan manusia berubah jadi seperti iblis yang di laknat Allah karena merendahkan orang lain dan menolak kebenaran. Kesombongan jadi kebanggaan hingga lupa hidup di dunia hanya sementara dan kata-kata kasar dan  zalim dianggap biasa bahkan dikemas dengan simbol-simbol agama agar makin banyak orang terperdaya hingga terlena masuk neraka bersama-sama,.

Ketika hawa nafsu sudah menguasai kata-kata taubat hanya jadi hiasan bibir tidak tulus dari hati. Ritual agama hanya jadi formalitas sebagai pemeluk agama, bukan untuk diterapkan dalam  perilaku sehari-hari. Ketika manusia telah kerasukan media sosial setiap aktivitas kehidupan selalu bersama media sosial dari bangun tidur hingga akan tidur bahkan ketika beribadahpun media sosial tidak dimatikan kadang kalau bertepatan dengan sholat berjamaah handphonenya lupa tidak dimatikan atau di mode diam ( silent ) kerap terdengar bunyi notifikasi yang cukup mengganggu ibadah. Dan media sosial sudah menjadi seperti setan yang dirindukan.

Ketika penggunaan media sosial telah membuat manusia jadi jauh dari ajaran agama dan jauh dari sifat kasih sayang dengan sesama manusia maka hendaklah segera melakukan instropeksi diri apalagi saat bulan ramadhan dimana manusia dituntut menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Allah dengan berpuasa dan menjaga akhlak dan memanfaatkan waktu sebaik-baiknya agar tidak menjadi manusia yang rugi seperti tercantum di Al Qur'an dalam surat ke 103  ( Al Asr ) ayat 1 hingga 3 yang artinya (1) Demi masa, (2) Sungguh, manusia berada dalam kerugian (3) kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan serta saling menasehati untuk kebenaran dan saling menasehati untuk kesabaran 

Maka sudah saatnya membatasi penggunaan media sosial yang tidak berguna dan ketika bermedia sosial hendaklah tetap menjaga akhlak dengan membuat postingan yang bermanfaat, menyejukan dan untuk menyambung silaturahmi bukan memutus silaturahmi.

Hidup di dunia sementara jangan sampai masuk neraka gara-gara suka bermedia sosial di dunia maya tidak sesuai aturan agama dan tidak sesuai dengan sopan santun yang ada di masyarakat.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun