Mohon tunggu...
Sindi Musdalifah
Sindi Musdalifah Mohon Tunggu... Guru - Mahasiswi

Prodi manajemen pendidikan islam, suka traveling, suka membaca. Traveling is my life.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Islam dengan Pluralisme dan Islam dengan Budaya

19 Desember 2019   17:12 Diperbarui: 19 Desember 2019   17:16 14
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

 Islam dengan pluralisme

islam dalam bahasa Arab berarti berserah diri kepada tuhan agama yang mempercayai tuhan yaitu Allah SWT. 

Pluralisme berasal dari bahasa inggris yaitu pluralism, plural(beragama) dan isme(paham) jadi keberagaman paham. Pluralisme juga diartikan sebagai interaksi antar kelompok yang saling menghormati dan toleransi satu sama lain, pluralisme merupakan ciri khas penting dimasa modern dalam kemajuan ilmu pengetahuan dan pemikiran.

Dampak pluralisme

Dampak pluralisme ada dua yaitu dampak positif dan negatif.

Dampak positif

  • Pluralisme memberikan masukan sumbangan kepada budaya lain
  • Memperkenalkan budaya sendiri kepada budaya lain
  • Dan mengangkat martabat sebagai kontrolisosial

Dampak negatif 

Terjadinya konflik yang berkaitan dengan suku, ras, agama dan budaya.

Hubungan antara islam dan pluralisme

Dapat kita ketahui adanya pluralisme didunia tidak bisa dipungkiri lagi sekian banyak penduduk memiliki pendapat dan pemahaman yang berbeda-beda pemahaman tersebutlah yang menyebabkan faktor perpecahan, sekarang islam sudah terpecah menjadi beberapa golongan yaitu golongan NU, Muhammadiyah, HTI dan lain sebagainya.

Cara-cara mengatasi pluralisme ada 3 yaitu 

  1. Walaupun kita berbeda agama, ras, budaya dan kepercayaan tapi harus tetap pada satu tujuan yaitu perdamaian
  2. Menumbuhkan rasa toleransi dan kepedulian
  3. Menumbuhkan rasa satu kesatuan

Islam dan budaya

Budaya adalah suatu hasil karya masyarakat yang dianggap baik dan diaplikasikan dalam kehidupannya, juga mencakup bahasa, pandangan dan keyakinan. Islam juga mengapresiasikan budaya, adat, norma dan bahkan menjadikan salah satu keadaan global syariatnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun