Mohon tunggu...
Silviani Inayati Nurfadlillah
Silviani Inayati Nurfadlillah Mohon Tunggu... -

Mahasiswi Politeknik Negeri Bandung 2013 Jurusan Akuntansi

Selanjutnya

Tutup

Money

Mengenal Anggaran dan Jenisnya

29 November 2015   23:23 Diperbarui: 30 November 2015   10:36 4625
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Dalam Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan, penyusunan anggaran merupakan bagian terpenting yang sangat diperlukan oleh manajemen perusahaan sebagai alat bantu yang dapat digunakan untuk mengendalikan kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan perusahaan. Salah satu alat bantu yang digunakan oleh perusahaan dalam melaksanakan fungsi utama manajemen yaitu perencanaan dan pengendalian anggaran.

Rencana memuat rencana rincian kegiatan yang akan dilaksanakan dalam jangka waktu tertentu dan mutlak sekali untuk digunakan sebagai pedoman dalam melaksanakan kegiatan-kegiatan perusahaan. Suatu rencana yang baik harus didasarkan pada penelitian secara ilmiah yang bersumber dari pengalaman lalu serta mempertimbangkan aspek sosial dan lingkungan untuk kemudian diproyeksikan ke masa yang akan datang, penjabaran rencana tersebut disebut sebagai anggaran. Terdapat beberapa pengertian anggaran menurut beberapa sumber, yaitu:

Menurut Gunawan Adisaputro & Marwan Asri (2003:6) dalam buku “Anggaran Perusahaan” adalah suatu pendekatan yang formal dan sistematis daripada pelaksanaan tanggung jawab manajemen di dalam perencanaan koordinasi dan pengawas.

Menurut Komite Standar Akuntansi Pemerintahan dalam buku “Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2005 tentang SAP, anggaran merupakan pedoman tindakan yang akan dilaksanakan pemerintah meliputi rencana pendapatan, belanja, transfer dan pembiayaan yang diukur dalam satuan rupiah, yang disusun menurut klasifikasi tertentu secara sistematis untuk satu periode.

Menurut RA Supriono, anggaran adalah suatu rencana terperinci yang dinyatakan secara formal dalam ukuran kuantitatif, biasanya dinyatakan dalam satuan uang, untuk perolehan dan penggunaaan sumber-sumber suatu organisasi dalam jangka waktu tertentu, biasanya satu tahun.

Sedangkan pengertian penganggaran menurut Tendi Haruman dan Sri Wahyu (2007:3) yaitu suatu proses, sejak dari tahap persiapan yang diperlukan sebelum dimulainya penyusunan rencana, pengumpulan berbagai data dan informasi yang perlu, pembagian tugas perencanaan, penyusunannya sendiri, implementasi dari rencana tersebut sampai pada akhirnya tahap pengawasan dan evaluasi dari hasil melaksanakan rencana itu.

 

Klasifikasi Anggaran

  • Anggaran berdasarkan ruang lingkup terbagi menjadi:
  1. Anggaran Komprehensif (Comprehensive Budget), yaitu anggaran perusahaan yang disusun dengan ruang lingkup yang menyeluruh yang mencakup seluruh aktivitas perusahaan.
    • Substantive Plan, merupakan rencana yang mencerminkan tujuan apa yang hendak dicapai oleh suatu perusahaan beserta strategi yang dipakai dan asumsi-asumsinya, baik jangka pendek maupun jangka panjang.
    • Financial Plan, merupakan penjabaran dari segala hal yang direncanakan, menjadi suatu anggaran keuangan yang diharapkan.
  2. Anggaran Parsial (Partial Budget) yaitu anggaran perusahaan yang disusun dengan ruang lingkup yang terbatas yang mencakup sebagian dari kegiatan perusahaan.
  • Anggaran berdasarkan fleksibilitas, terbagi menjadi:

 

  1. Anggaran tetap (fixed buget) yaitu anggaran yang disusun untuk periode tertentu dimana volumenya telah ditentukan, dan berdasarkan volume tersebut direncanakan revenue, cost, dan expenses, namun tidak diadakan revisi secara periodik.
  2. Anggaran berkelanjutan (continues budget) yaitu anggaran yang disusun untuk periode waktu tertentu dimana volumenya sudah ditentukan, berdasarkan volume tersebut direncanakan revenue, cost, dan expenses, tetapi diadakan revisi secara periodic dan ditambahkan anggaran untuk satu triwulan pada periode anggaran berikutnya.
  • Anggaran berdasarkan jangka waktu, terbagi menjadi:
  1. Anggaran jangka pendek, yaitu anggaran operasional yang menunjukkan rencana oeprasi atau kegiatan untuk satu periode akuntansi yang akan datang. Anggaran ini terdiri dari:
    • Anggaran penjualan
    • Anggaran produksi,
    • Anggaran pemakaian bahan langsung
    • Anggaran pembelian bahan baku
    • Anggaran upah langsung
    • Anggaran pembelian biaya overhead
    • Anggaran persediaan bahan baku dan barang jadi
    • Anggaran biaya penjualan dan promosi
    • Anggaran biaya administrasi
    • Anggaran kas
    • Anggaran piutang, dan lain sebagainya.
  2. Anggaran Jangka Panjang, yaitu anggaran yang menunjukkan rencana investasi dalam tahun anggaran dengan waktu lebih dari satu tahun.

 

Dari berbagai jenis anggaran, tedapat beberapa istilah-istilah lain yang digunakan yang memiliki makna dan tujuan sama dengan anggaran, diantaranya:

  1. Business budget
  2. Profit planning and control
  3. Comprehensive budgeting
  4. Managerial budgeting
  5. Business budgeting and control

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun