Di era disrupsi seperti saat ini, posisi pebisnis dan perusahaannya tidak dapat berleha -- leha dalam zona nyaman. Timbulnya pesaing yang bermain dalam kategori bisnis sama atau serupa, maka mendorong munculnya diferensiasi produk.Â
Strategi diferensiasi produk adalah strategi perusahaan untuk bisa bertahan di tengah persaingan bisnis, dengan tetap berinovasi produk baru serta menawarkan layanan sesuai kebutuhan pelanggan.Â
Perusahaan mestinya mempunyai suatu hal yang berbeda dan unik dibandingkan dengan para kompetitor karena banyak sekali produk -- produk baru yang masuk dalam pasar dagang.Â
Perusahaan harus dapat bersaing dengan berbagai pilihan, salah satu caranya yaitu dilakukan diferensiasi merek dan produk. Dengan adanya strategi diferensiasi produk, perusahaan dapat menonjolkan keistimewaan dari produk -- produk yang ada serta menambah nilai jual kepada calon konsumen.
Strategi ini tentunya membawa dampak positif terhadap pertumbuhan dan ketahanan bisnis perusahaan supaya dapat bertahan di pasar persaingan dagang. Produk -- produk istimewa kebutuhan konsumen yang berbeda dari kompetitor lain menjadi kunci penting untuk memuncaki persaingan bisnis. Oleh karena itu diferensiasi produk merupakan salah satu strategi penting yang mesti diaplikasikan dalam perusahaan.
Namun sebenarnya apa itu diferensiasi produk? Mengapa strategi ini sangat efisien untuk memenangkan persaingan bisnis? Bagaimana mengoptimalkan manfaat diferensiasi produk dalam sistem produksi? Semua pertanyaan ini akan terjawab di artikel kali ini, simak penjelasannya sebagai berikut.
Definisi diferensiasi produk dalam bisnis perusahaan
Sebelum mengenal diferensiasi produk, anda harus mengetahui dulu apa itu produk. Saladin menyebutkan produk sebagai sesuatu yang dikirim ke pasar untuk ditawarkan, dipakai, dimiliki, maupun dikonsumsi untuk memuaskan kebutuhan manusia. Kotler dan Keller menambahkan macam -- macam produk yang dapat ditawarkan di pasar seperti barang fisik, jasa, pengalaman, acara, orang, tempat, organisasi, property hingga gagasan intelektual.Â
Sedangkan diferensiasi menurut Rangkuti dikaitkan dengan kegiatan strategi marketing dalam berbagai aspek perusahaan. Jadi dapat disimpulkan diferensiasi produk adalah strategi yang direncanakan untuk membedakan produk atau jasa dengan ciri tertentu dari perusahaan kompetitor. Diferensiasi produk hadir sering dengan berkembangnya nilai jual produk dan target pasar konsumen.Â
Diferensiasi produk juga dikatakan sebagai strategi untuk mengkomunikasikan kualitas dan keunikan produk perusahaan sekaligus mengidentifikasikan perbedaan dengan produk kompetitor. Kesuksesan diferensiasi produk berdampak pada keunggulan yang kompetitif di pasar dagang yang pada akhirnya memunculkan kesadaran merek di kalangan konsumen.Â
Diferensiasi produk sering kali dikaitkan dengan Unique Selling Proposition (USP). USp merupakan bagian unik sebuah produk yang ditawarkan oleh perusahaan. Umumnya sebuah perusahaan memiliki sisi keunikan khusus yang berbeda dari perusahaan kompetitor lain. Sistem UPS ini lalu dioptimalkan dalam strategi diferensiasi produk. Melalui strategi diferensiasi produk, keunikan produk atau jasa perusahaan tersampaikan dengan baik.