Menjadi pemula bukan hal yang gampang, tidak semudah membalikkan telapak tangan, tentu membuat aku terkesan, karena memiliki nuansa tersendiri berada di dunia Kompasiana, barangkali sebuah babak baru dalam kehidupan ini.
Karena disini banyak pelajaran yang bisa diambil hikmahnya, bahkan banyak harapan dalam tantangan yang didapatkan, mungkin singkat ceritanya seperti Squid Game.
Saat jatuh cinta pada pandangan pertama, aku sebenarnya penasaran, apa sih Kompasiana itu? Sontak menjelajahi platformnya ternyata banyak hal menarik yang bergelantungan.
Tidak banyak yang sejatinya menarik empati, sebenarnya yang aku ingin katakan disini, bahwa memasuki Kompasiana kita akan ditantang untuk berusaha menulis dan bekerja keras dengan penuh kesabaran.
Apalagi, jika kententuannya akun anda harus tervaliditasi, telah menayangkan 50 konten, memiliki 100 jumlah komentar, mendapatkan kunjungan minimal 25.000 views konten, tentu bukan hal yang mudah, guy's.
Tidak salah, jika ingin mencapai target dengan sebuah kerja keras yang penuh dengan kesabaran, meskipun sepertinya masih sangat jauh dari harapan dalam mencapai tujuan tersebut.
Pengalaman ini menjadikan sebuah upaya yang selalu berkobar untuk terus berusaha menulis dengan semangat menjadi Kompasianer hingga menayangkan 50 konten, karena proses ini tidak menghianati hasilnya.
Meskipun pada setengah perjalanan menuju target, sejujurnya jenuh, dari semua tayangan konten sepanjang waktu, tak kunjung berhasil mencapai ketentuan, sampai pengen logout dari akun dan ingin berhenti menulis di Kompasiana.
Entah mengapa? Sampai detik ini masih saja bertahan dan tetap bangga menjadi Kompasianer, tentu rasa memiliki yang tidak ada duanya, hanya satua kata saja buat Kompasiana "Best of the Good.
Terpenting disini, tetap bersyukur bukan soal mendapatkan K-Rewards yang banyak atau apapun bentuknya, tetapi belajar bersabar, berusaha menulis, mendapat banyak teman, bisa saring dan sharing informasi, berbagi pengalaman hingga sukses setiap saat.