Jiwa di Malam Kelam
Karya : Sim Chung Wei
Di malam kelam, sunyi tanpa cahaya
jiwa meratap dalam diam
mengembara tanpa arah nyata
seolah menuju jalan suram
Hening malam
angin berhembus, dingin menusuk
terasa samapai bagaian dalam
rasa sepi menjelma jadi peluk
Bulan tertutup awan yang murung,
bintang pun bisu, tak lagi bersyukur
dalam renungan jiwa terpurung
hanya doa dan harapan yang terasa jujur.
Namun, jauh di balik gelap pekat,
ada harapan yang diam-diam mendekat.
malam kelam bukan akhir yang berat,
esok mentari kan lahirkan nikmat
Jakarta, 23 Desember 2024
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H