Mohon tunggu...
Simatupang Napogos
Simatupang Napogos Mohon Tunggu... Jurnalis - Penulis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Aktif menulis dan pengamat masalah sosial. Juga menjadi Anggota PPPSU Medan Sumatera Utara

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Memprihatinkan, Honor Guru di Sekolah Swasta Masih di Bawah UMR

15 Juni 2023   02:00 Diperbarui: 15 Juni 2023   02:25 529
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kalau kita lihat betapa berbahagianya guru PNS dan P3K selaku ASN dengan gaji, tunjangan, dan transpot diberikan oleh pemerintah pusat atau dari Pemda. Hal berlaku untuk mereka yang berasal dari Dinas Pendidikan atau dari Kemenag. Secara jelas besaran gaji yang diterima tentunya jauh diatas UMR daerah masing masing. Belum guru honor daerah baik KKI untuk DKI Jakarta dan TKK untuk daerah dengan besaran diatas UMR ditambah tunjangan lainnya. 

Sementara untuk guru honor di sekolah swasta elite seperti Al Azhar,Tarakanita, Regina Pacis, dan laiinya juga masih memberikan honor gaji diatas UMR sehingga guru sejahtera. Untuk selolah swasta yang dikelola pribadi dan yayaan, honor guru masih banyak yang dibawah UMR. Bahkan masih ada yang memperoleh honor Rp 1.000.000,- sebulan dan bagaimana menutupinya kebutuhannya sehari hari tentunya harus ngojek, supir, dan lain lain. Sehingga takkan maksimal dalam melaksanakan tugas.

Tahun lalu pemerintah mengangkat guru honor swasta menjadi P3K dan ditempatkan di sekolah negeri sehingga diganti dengan guru baru. Memang pengelolaan dana di sekolah swasta yang biasa tidak elite sangat berat menutupi honor guru. Belum lagi guru honor swasta di daerah terpencil sangat memprihatinkan sekali. Inilah PR bagi pemerintah untuk membantu guru honor di sekolah swasta bukan elite agar guru sejahtera dan akan naksimal bertugas dalam mengajar dengan baik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun