Mohon tunggu...
Siman
Siman Mohon Tunggu... Guru - Tidak Ada Kata Terlambat untuk Belajar, Setiap Langkah adalah Ibadah

Guru

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Menebar Cinta dan Maaf di Bulan Fitri: Merajut Keharmonisan Keluarga

10 April 2024   19:10 Diperbarui: 10 April 2024   19:19 978
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menebar Cinta dan Maaf di Bulan Fitri: Merajut Keharmonisan Keluarga

Bulan Ramadhan telah usai, meninggalkan jejak indah dalam lembaran kehidupan. Kini, tibalah Idul Fitri, momen istimewa untuk merayakan kemenangan dan kembali kepada fitrah. Di balik gemerlapnya perayaan, esensi Idul Fitri tak boleh terlupakan: menebar cinta dan maaf, khususnya dalam lingkup keluarga.

Keharmonisan keluarga merupakan fondasi kebahagiaan. Di tengah kesibukan dan dinamika kehidupan, tak jarang muncul gesekan dan perselisihan antar anggota keluarga. Idul Fitri menjadi momentum tepat untuk merajut kembali keharmonisan yang mungkin terurai.

Menapaki fitri dengan hati yang lapang dan penuh maaf adalah kuncinya. Memaafkan bukan berarti melupakan, namun melepaskan diri dari beban dendam dan sakit hati. Maaf membuka pintu bagi cinta dan kasih sayang, merajut kembali kehangatan dalam keluarga.

QS. Ali Imran (3): 134 Allah berfirman:

Artinya: "Dan jika kamu memaafkan dan berlapang dada serta memberi maaf, maka sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang."

Ayat ini menjelaskan bahwa Allah SWT menyukai orang-orang yang suka memaafkan. Memaafkan merupakan perbuatan terpuji yang mendatangkan pahala dari Allah SWT.

Disebutkan dalam QS. Al-A'raf (7): 199:

Artinya: "Terimalah maaf (mereka), dan perintahkanlah dengan kebajikan, dan berpalinglah dari orang-orang yang bodoh."

Ayat ini menganjurkan untuk memaafkan orang lain dan memerintahkan dengan kebajikan. Memaafkan merupakan jalan keluar yang terbaik dalam menyelesaikan perselisihan.

Memaafkan merupakan perbuatan terpuji yang dianjurkan dalam Islam. Memaafkan mendatangkan pahala dari Allah SWT dan merupakan jalan keluar yang terbaik dalam menyelesaikan perselisihan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun