Pendidikan karakter siswa perlu dilakukan melalui berbagai kegiatan. Salah satunya melalui Pendidikan Bela Negara (PBN). Bela negara merupakan cerminan dari sikap dan perilaku warga negara yang dijiwai oleh kecintaannya terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) berlandaskan pancasila dan undang undang dasar 1945. PBN  sangat penting dan strategis sebagai pembinaan karakter siswa sekaligus  untuk menanamkan jiwa patriotisme dan cinta tanah air.
Bela negara merupakan kewajiban setiap warga negara yang dilakukan  dengan penuh kesadaran, tanggung jawab dan rela berkorban untuk bangsa dan negara.  Siswa merupakan bagian dari warga negara yang memiliki kewajiban untuk melakukan pembelaan negara sesuai dengan perannya. Kegiatan bela negara bagi siswa penting untuk pembinaan karakter, penguatan  mental. Selain itu sebagai pembekalan untuk menyiapkan siswa dalam menghadapi berbagai ancaman, seperti; penyalahgunaan narkoba, paham radikalisme, pornografi, pergaulan bebas dan lain sebagainya.
Sebagaimana yang disebutkan Komandan Depo Pendidikan dan Kejuruan (Dodikjur) Resimen Induk Daerah Militer (Rindam) IV/Diponegoro, Magelang, Jawa Tengah, Letnal Kolonel Inf. Asep Muhamad Nurjawali bahwa Indonesia membutuhkan pemuda-pemudi unggul yang memiliki kualitas dan visi yang besar dalam menghadapi tantangan yang semakin berat.
"Banyak tantangan yang harus dihadapi. seperti Fashion (mengumbar aurat), Food (melupakan makan lokal memilih makan tidak sehat, Fun (hiburan). Oleh karena itu, untuk menghadapi tantangan tersebut butuh pemuda, generasi penerus yang memiliki kedisiplinan yang tinggi," kata Komandan ketika membuka Pendidikan Bela Negara (PPBN) bagi siswa MAN 1 Sleman di Rindam IV/Diponegoro, Magelang, Rabu (27/7/2022.
Kegiatan berlansung selamatiga hari mulai 27 -29 juli dan dibimbing langsung oleh Tentara Nasional Indonesia (TNI). Selama mengikuti kegiatan siswa diberikan materi penguatan Ideologi negara,  Kepemimpinan, penguatan disiplin, pengembangan sikap nasionalisme, pengembangan sikap sosial/solidaritas  melalui berbagai latihan fisik maupun mental.
Kegiatan ini bertujuan untuk membentuk karakter siswa agar memiliki sikap mental yang kuat, disiplin tinggi, cinta tanah air, peduli, rela berkorban, bertanggung jawab, dan bertakwa. Dengan demikian para siswa diharapkan dapat memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya. Mengikuti pelatihan dan berlatih dengan penuh semangat serta memahami semua ilmu dan materi yang diberikan  oleh pelatihan.
Pada akhirnya siswa  mampu mengembangkan  dan diterapkan karakter tersebut di lingkungan masing-masing. Mampu membentengi dirinya dari berbagai ancaman. Dan mampu mengembangkan sikap dan jiwa patriotisme dan cinta tanah air.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H