Mohon tunggu...
silvya choirunnisa
silvya choirunnisa Mohon Tunggu... Guru - Mahasiswa

Hobi membaca

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mengasah Kreativitas Anak dengan Bercocok Tanam Media Hidrogel

25 Juni 2023   11:36 Diperbarui: 25 Juni 2023   11:39 175
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Salah satu cara untuk merangsang pola pikir yang solutif dan kreatif dalam menghadapi permasalahan yang ada pada anak usia dini yaitu dengan pengenalan sains sederhana.Semakin sering anak didik mendapat pengalaman langsung dan terlibat secara aktif dalam suatu proses kegiatan, dapat merangsang daya nalar atau dan mengasah potensi logika anak didik dibandingkan jika anak hanya melihat materi dan pasif.

Berbagai percobaan sains sederhana yang dilakukan di sekolah bersama guru atau di rumah bersama orang tua atau pendamping dapat menambah rasa percaya diri anak usia dini, sehingga dapat membangkitkan potensi enam aspek perkembangan anak usia dini. Semakin kreatif dan inovatif guru serta orang tua atau pendamping, maka semakin banyak percobaan sains sederhana yang bisa di lakukan bersama anak didik.Namun dalam membuat percobaan sebaiknya pilihlah percobaan yang sesuai dengan lingkungan sekitar anak, sehingga anak didik bisa berfikir kritis akan keadaan sekitarnya

Bercocok tanam media hidrogel merupakan salah satu percobaan sains sederhana yang bisa dilakukakan dengan anak.Dengan percobaan sains ini anak akan mengetahui bahwa media bercocok tanam tidak hanya menggunakan tanah ,namun bisa menggunakan media lain seperti hidrogel dan air.Selain Itu, dengan bercocok tanam media hidrogel dapat melatih anak mengenal berbagai macam warna dan dapat menarik minat anak untuk mencintai lingkungan sekitar dengan bercocok tanam.Alasan lain dipilihnya media hidrogel ini karena semakin sedikitnya lahan untuk bercocok tanam karena lahan digunakan untuk membanggun rumah,pabrik dan gedung lainya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun