Pahami Strategi Pemasaran Buku agar Jadi Best Writer dan Best Seller

KBMN PGRI seolah memahami kebutuhan para anggotanya.  Tak hanya memberikan materi tentang menulis, tetapi juga strategi memasarkan buku.

Tak tanggung-tanggung, di pertemuan 9 Agustus 2023 lalu kelas menulis ini menampilkan narasumber mumpuni, Bapak Agust Subardana, S.E., M.M. Beliau adalah Direktur Marketing dan Komunikasi Penerbit ANDI.

Tak hanya satu, tetapi 3 strategi lengkap beliau paparkan di sini.  Informasi beliau yang 'daging semua' ini bisa menyiapkan Anda Guru Penulis untuk menjadi best writer sekaligus best seller.  Apa saja?  Mari kita simak!

A. Strategi Pemasaran Buku Secara Online

Strategi pemasaran buku secara online adalah rencana untuk mempromosikan buku kepada target audiens dengan tujuan meningkatkan penjualan dan visibilitas. Beberapa terobosan yang dapat dilakukan dalam strategi ini meliputi:

1. Platform Online: Membangun platform online seperti situs web pribadi, blog, atau toko online untuk memasarkan buku dengan tujuan mencapai target pasar potensial.
2. Optimasi Website: Memastikan website menarik, mudah dinavigasi, dan berfokus pada buku. Sertakan deskripsi, kutipan, ulasan positif, dan informasi tentang penulis.
3. Jual Melalui Toko Online: Menjual buku melalui platform online seperti Amazon, eBay, atau platform lokal lainnya untuk mendapatkan akses ke basis pelanggan yang lebih besar.
4. Media Sosial: Memanfaatkan platform media sosial untuk mempromosikan buku dengan postingan konsisten tentang buku, cuplikan, ulasan, dan cerita di balik proses penulisan.
5. Blogging: Menulis blog atau artikel terkait dengan topik buku untuk meningkatkan otoritas sebagai penulis dan menarik pembaca yang berpotensi tertarik.
6. Email Marketing: Mengumpulkan alamat email pengunjung situs untuk mengirimkan pembaruan berkala tentang buku baru, promosi, dan berita terkini.
7. Kolaborasi dan Review: Berkolaborasi dengan blogger atau influencer untuk ulasan, unboxing video, atau wawancara yang dapat menjangkau audiens yang relevan.
8. Penawaran Khusus: Menawarkan promosi seperti diskon khusus, bundel dengan produk lain, atau edisi terbatas untuk mendorong pembelian.
9. Pengiklanan Online: Menggunakan iklan online melalui platform seperti Google Ads atau media sosial untuk menargetkan audiens potensial.
10. Ulasan dan Rekomendasi: Mengajak pembaca memberikan ulasan positif dan merekomendasikan buku kepada orang lain.
11. Ebook dan Audiobook: Menyediakan versi ebook dan audiobook bagi pembaca yang lebih suka format digital atau audio.
12. Pelacakan dan Evaluasi: Menggunakan alat analitik untuk melacak kinerja kampanye pemasaran dan terus mengoptimalkan strategi.

Perlu diingat, bahwa memasarkan buku secara online membutuhkan waktu, dedikasi, dan konsistensi. Lakukan terus interaksi dengan audiens, buat konten-konten segar, dan berikan respons terhadap umpan balik.  Hal ini penting untuk membangun basis penggemar yang setia.

B. Strategi Pemasaran Buku Melalui Komunitas

Strategi pemasaran buku melalui komunitas merupakan cara efektif untuk mempromosikan dan menjual buku kepada audiens yang berminat dan terkait. 

  Langkah-langkah penting dalam strategi ini meliputi:

1. Identifikasi Komunitas yang Relevan: Tentukan komunitas yang memiliki minat atau topik yang sesuai dengan isi buku Anda, seperti kelompok diskusi online, forum, klub buku, atau acara lokal terkait.
2. Bergabung dan Berinteraksi: Bergabunglah dalam komunitas tersebut dan berinteraksi dengan anggotanya. Berpartisipasi dalam diskusi dan memberikan pandangan akan membantu membangun hubungan dan kepercayaan.
3. Berbagi Konten Berharga: Bagikan konten berharga terkait topik buku Anda, seperti artikel, infografis, kutipan buku, atau saran praktis. Tujuannya adalah membangun reputasi sebagai sumber pengetahuan yang berharga.
4. Promosikan Buku dengan Tepat: Promosikan buku secara tidak langsung dengan mencantumkan tautan ke buku Anda di tanda tangan email, profil media sosial, atau dalam percakapan yang relevan.
5. Berpartisipasi dalam Diskusi: Jika topik buku muncul dalam diskusi komunitas, berkontribusilah dengan pandangan Anda dan sertakan informasi tentang buku Anda jika relevan.
6. Tawarkan Diskon Khusus: Berikan anggota komunitas diskon atau penawaran istimewa terkait buku Anda untuk merangsang minat dan pembelian.
7. Bekerjasama dengan Pengelola Komunitas: Kolaborasi dengan pengelola komunitas untuk acara atau konten bersama yang memperkenalkan buku Anda kepada anggota komunitas.
8. Ulasan dan Rekomendasi: Ajak anggota komunitas yang membaca buku Anda untuk memberikan ulasan dan rekomendasi, yang dapat mempengaruhi keputusan pembelian orang lain.
9. Acara dan Workshop: Pertimbangkan mengadakan acara atau workshop terkait topik buku Anda untuk mempromosikan buku dan membangun kredibilitas sebagai ahli.
10. Jaga Keterlibatan Jangka Panjang: Berinteraksi dan memberikan nilai kepada komunitas secara berkelanjutan setelah buku Anda terjual, untuk membangun hubungan jangka panjang.

Tak jauh berbeda dengan pemasaran sistem online, pemasaran buku melalui komunitas membutuhkan pembangunan hubungan yang kuat dan keterlibatan jangka panjang untuk meraih kesuksesan.  Karena itu, teruslah berinteraksi dan memberikan nilai kepada komunitas, bahkan setelah buku kita terjual.

C. Strategi Pemasaran Buku Melalui Offline