Mohon tunggu...
Silvia UmarotuzZahro
Silvia UmarotuzZahro Mohon Tunggu... Guru - Penulis

Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Pola Interaksi Anak Usia Dini dengan Teman Sebaya

9 Maret 2020   23:19 Diperbarui: 9 Maret 2020   23:13 1575
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Yang kedua, anak biasa yakni anak yang memiliki anggapan apa yang telah dilakukan biasa saja

Yang ketiga, anak terabaikan yakni anak yang tidak pernah menyatakan pendapat mengenai ide bagusnya  ketika berinteraksi anak tersebut merasa asing karena tidak adanya pembiasaan untuk berinteraksi dengan teman-temannya

Yang keempat, anak yang ditolak ialah anak yang tidak diterima sebagai teman sebaya oleh teman-temannya

Yang kelima, anak yang kontroversial (pro-kontra) ialah anak-anak yang terkenal namun terdapat perbedaan dalam penyampaian sehingga teman-temannya cocok-cocokan dalam berteman.

Oleh karena itu, perlu adanya pemahaman satu sama lain antara anak dengan teman sebayanya baik dalam karakter ketika berinteraksi tanpa membeda-bedakan. Karena dengan berteman dapat menghasilkan dampak positif maupun negatif untuk mencapai keberhasilan serta perkembangan anak.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun