Hai hai hai Sahabat Kompasianer apa kabar nih? Semoga selalu dalam keadaan sehat wal afiat terus ya teman-teman, walaupun Cuaca saat ini lagi musim hujan nih tetep ga boleh menghalangi aktivitas kita dan jangan sampai ada kata mager (males gerak), yups contohnya untuk selalu baca artikel-artikel terbaru dari aku nih yang selalu aku upload di tiap minggunya. Kompasiner artikel yang aku upload kali ini membahas tentang Alat dalam Pendidikan Islam. hal pertama kali yang kalian bayangkan atau pikirkan kalau bicara mengenai alat apa ya kira-kira? betul sekali, alat itu merupakan bentuk (dalam bentuk media) nah karenaa kita sedang membahas mengenai alat pendidikan di dalam islam jadi bisa disimpulkan ya bahwa alat yaitu sebuah media yang dicoba oleh pendidik. jadi upaya untuk mencapai tujuan pendidikan didalam islam. alat sendiri bisa di bagi menjadi dua bagian yakni alat berbentuk material (fisik) dan alat non material (situasional). tujuan utama adanya alat dalam proses pendidikan agar memperoleh hasil yang terbaik dalam proses pembelajaran dan pendidikan, jadi singkatnya begini teman-teman alat dalam pendidikan islam adalah semua yang berkaitan dengan material maupun non material gunanya untuk mencapai tujuan dalam pendidikan islam, alat yang berbentuk fisik bisa berupa komputer, buku dan masih banyak lagi ya sahabat kompasianer, nah kalau alat non material itu meliputi pergaulan, wibawa, hukuman, dan lainnya. Jadi gimana nih? Sahabat Kompasianer udah paham betul belum nih mengenai alat dalam pendidikan Islam? eummm kalau belum ga perlu khawatir aku akan menjelaskan lebih rincinya lagi nih mengenai point-point yang tadi disebutkan. tapi jangan berhenti scroll untuk baca yaaa...
Alat dalam Pendidikan Islam yaitu segala sesuatu yang dapat digunakan dalam rangka mempengaruhi jiwa peserta didik supaya menjadi pribadi yang bertakwa, berakhlak dalam menegakkan kebenaran dan sesuai dengan ajaran islam dalam rangka menjalankan tugas dan fungsinya sebagai hamba Allah juga Khalifah di muka bumi ini. nah adapun konsep alat dalam pendidikan islam seperti yang tadi sudah disebutkan didalam alat non material itu meliputi pergaulan, wibawa, hukuman, reward, sarana dan media pembelajaran. Sahabat Kompasianer kita bahas satu-satu yuk!!!
1. Pergaulan, didalam pergaulan edukatif pendidik atau semua tenaga kependidikan dapat memberikan contoh dan kebiasaan baik diimbangi juga dengan memberikan perintah dan larangan yang sesuai dengan ajaran Islam karena kepribadian seseorang dapat dilihat dengan siapa dia bergaul, jadi pergaulan dengan orang yang memiliki akhlak yang baik serta taat dalam beragama dapat membantu peserta didik memperkuat iman juga akhlaknya.Â
2. Wibawa, merupakan kekuatan moral yang dimiliki oleh pendidik. dan dapat mempengaruhi peserta didik dalam menghormati dan menghargai ajaran islam juga kepada pendidik. dalam pendidikan islam wibawa menjadi salah satu faktor penting dalam membentuk karakter dan akhlak peserta didik.
3. Reward dan Hukuman, dalam alat pendidikan islam merujuk pada pemberian perasaan senang dan teguran kepada anak didik, yang bisa membantu mereka dalam meningkatkan prestasi akademik dan memotivasi untuk belajar. sedangkan pemberian hukuman yang tepat kepada peserta didik akan berdampak peserta didik memiliki kemajuan, termotivasi, dan memiliki tingkah laku yang jauh lebih baik.
4. Sarana, merupakan segala sesuatu yang dipakai sebagai alat dalam mencapai tujuan pendidikan, jadi saran pendidikan islam bisa berupa alat, bahan, dan perabot langsung yang digunakan dalam proses belajar mengajar dalam pendidikan islam.
Sahabat Kompasianer Alat dalam Pendidikan Islam pada dasarnya mempunyai peranan yang sangat penting sebab merupakan jembatan yang menghubungkan pendidik dengan peserta didik untuk menuju tujuan pendidikan islam dengan terbentuknya kepribadian muslim yang berakhlakul karimah.
Cukup sekian ya Artikel ku di minggu ini, semoga banyak sedikit nya Ilmu yang aku Sharing dapat bermanfaat untuk kita semua, Terimakasih .....
