Muhammad Fariz Nurrahman
     (06151282126041)
Life skill pada dasarnya merupakan suatu upaya pendidikan untuk meningkatkan kecakapan hidup setiap warga belajar. Program life skill diselenggarakan bagi warga belajar (masyarakat yang usianya tidak dibatasi, tidak memandang jenis kelamin dan jumlah disesuaikan dengan kebutuhan proses belajar yang efektif) yang memerlukan bekal pengetahuan, keterampilan, dan sikap untuk mengembangkan diri, mengembangkan profesi, bekerja, usaha mandiri, atau melanjutkan pendidikan kejenjang yang lebih tinggi.
Warga belajar dalam pendidikan non formal adalah rata-rata orang dewasa sehingga proses pembelajarannya menggunakan pendekatan andragogi (pembelajaran orang dewasa). Mengelola pembelajaran andragogi harus memperhatikan tujuh komponen penting, yaitu menciptakan iklim belajar, menciptakan suatu struktur untuk perencanaan belajar, identifikasi dan diagnosa kebutuhan belajar, merumuskan tujuan pembelajaran, merencanakan pengalaman belajar, mengelola kegiatan belajar, evaluasi dan diagnosa kembali kebutuhan warga belajar (Zainudin, 2005: 72).
Penjahit atau tailor adalah orang yang pekerjaannya menjahit pakaian seperti Jas, Kaos, Gaun, Kemeja, Celana, dan Rok, untuk laki-laki maupun perempuan.
Pola pembelajaran menjahit bertujuan untuk mengetahui proses kegiatan dari awal sampai akhir kegiatan dan hingga warga belajar bisa lulus mengikuti kursus menjahit dengan nilai yang baik. Pola pembelajaran kursus menjahit itu dapat dilihat dari proses merancang dan melaksanakan kegiatan belajar yang melibatkan tahap-tahap sebagai berikut.
Kursus menjahit di BLK ini menjadi salah satu bentuk program life skill yang banyak diminati masyarakat terutama dikalangan remaja (fresh graduate) untuk menambah potensi dan skill sehingga mampu menjadi salah satu profesi sampingan dalam meningkatkan pendapatan. Ibu Rahmawati,M.Si selaku narasumber dan mentor dalam kursus menjahit di BLK. Menyampaikan bahwa kegiatan ini dilaksanakan setiap hari Senin-Sabtu mulai jam 07:30 -- 03:00 selama 33 Hari dengan masing -- masing 16 orang tiap kelas. Dengan materi pembelajaran menjahit, membordir, dan menyulam
Program kursus menjahit yang disediakan oleh BLK mampu meningkatkan potensi dan skill para peserta, sehingga para peserta nantinya mampu bekerja di perusahaan yang membutuhkan skill mereka, membuka toko baju jahitan sendiri, serta mampu membuka kursus menjahit untuk memberdayakan masyarakat.Â