Mohon tunggu...
Silvia Nitsuga
Silvia Nitsuga Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

Banyak cara untuk mengutarakan isi kepala.

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop Pilihan

Krisis Informasi dan Pengalaman Nyasar di Transportasi Publik Jakarta

17 Januari 2025   08:05 Diperbarui: 17 Januari 2025   11:51 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Jaklingko, salah satu transportasi publik di Jakarta (Sumber: jaklingkoindonesia.co.id)

Jakarta, sebagai megapolitan yang terus berkembang, menghadapi tantangan kompleks dalam sistem transportasi publiknya. Di tengah upaya pemerintah mendorong penggunaan transportasi umum untuk mengurangi kemacetan dan polusi, masih banyak kendala yang dihadapi pengguna, terutama terkait minimnya informasi yang mudah diakses. 

Pengalaman pribadi menjadi salah satu contoh betapa krisis informasi ini dapat menghambat efektivitas transformasi transportasi publik.

Pengalaman minim saya pribadi dengan berbagai moda transportasi publik di Jakarta, seperti Transjakarta (Busway), JakLingko, dan angkot, beberapa kali berujung pada pengalaman "nyasar". Meskipun telah berupaya mencari informasi dengan bertanya kepada orang-orang di sekitar, misalnya di stasiun, jawaban yang didapatkan seringkali tidak detail dan kurang membantu. 

Sikap enggan memberikan informasi detail ini disinyalir menjadi salah satu faktor yang menyebabkan masyarakat enggan beralih ke transportasi umum.

Beberapa kali saya mencoba menggunakan busway atau JakLingko untuk bepergian. Namun, karena informasi rute yang kurang jelas, saya jadi salah naik atau turun di tempat yang salah. Padahal saya sudah bertanya pada orang di stasiun, tapi mereka seperti tidak mau repot menjelaskan. 

Pengalaman ini tentu bukan hanya dialami oleh saya. Banyak pengguna transportasi publik, terutama pendatang baru atau mereka yang jarang menggunakan transportasi umum, merasakan kesulitan serupa.

Kondisi ini diperkuat oleh berbagai penelitian dan pemberitaan yang menyoroti permasalahan transportasi publik di Jakarta. Beberapa masalah utama transportasi di Jakarta yang saya rasakan antara lain:

  • Minimnya Informasi Rute: Informasi rute yang tersedia seringkali kurang detail, sulit dipahami, atau tidak tersedia di tempat yang strategis. Hal ini menyulitkan pengguna dalam merencanakan perjalanan.
  • Integrasi Antarmoda yang Belum Optimal: Integrasi antar berbagai moda transportasi, seperti busway, kereta, dan angkot, masih belum optimal. Hal ini menyebabkan pengguna harus berpindah-pindah moda dengan informasi yang terbatas, sehingga berpotensi menimbulkan kebingungan.
  • Sikap Masyarakat yang Kurang Informatif: Sikap sebagian masyarakat yang enggan memberikan informasi detail kepada pengguna transportasi umum memperparah masalah ini.

Padahal, Jakarta telah melakukan berbagai upaya untuk memperbaiki sistem transportasi publiknya, seperti pengembangan sistem pembayaran terintegrasi JakLingko dan penambahan rute Transjakarta. Namun, tanpa didukung dengan informasi yang memadai, upaya-upaya ini menjadi kurang efektif.

Oleh karena itu, saya mengusulkan beberapa solusi untuk mengatasi permasalahan ini:

  • Penyediaan Peta Jalur Trayek yang Komprehensif: Pemasangan peta jalur trayek yang jelas dan mudah dipahami di berbagai fasilitas umum, seperti stasiun busway, stasiun kereta, terminal, dan halte, sangat penting. Peta ini harus mencakup informasi detail mengenai rute, pemberhentian, dan integrasi antar moda.
  • Pengembangan Aplikasi atau Platform Informasi yang User-Friendly: Pengembangan aplikasi atau platform informasi berbasis digital yang mudah diakses dan digunakan dapat membantu pengguna dalam merencanakan perjalanan. Aplikasi ini dapat menyediakan informasi real-time mengenai rute, jadwal, dan tarif.
  • Sosialisasi dan Edukasi kepada Masyarakat: Sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya memberikan informasi kepada pengguna transportasi umum perlu ditingkatkan. Hal ini dapat dilakukan melalui kampanye, pelatihan, atau program-program komunitas.

Dengan implementasi solusi-solusi ini, diharapkan pengalaman menggunakan transportasi publik di Jakarta dapat menjadi lebih mudah, nyaman, dan informatif. Hal ini pada akhirnya dapat mendorong lebih banyak masyarakat untuk beralih ke transportasi umum dan mendukung upaya pemerintah dalam mengatasi permasalahan kemacetan dan polusi di Jakarta. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun