odeng dari ikan teri (18/7/2023) di Desa Pulogading Brebes. Odeng sendiri merupakan hidangan khas dari Korea yang terbuat dari campuran ikan dan tepung sagu. Ikan yang digunakan dalam pembuatan odeng biasanya adalah ikan tenggiri dan ikan berdaging putih lainnya.Â
Mahasiswa KKN-TI IPB University melakukan demonstrasi terkait inovasi pembuatanPemilihan ikan teri dalam inovasi odeng oleh mahasiswa KKN-TI IPB University dikarenakan ikan teri merupakan ikan hasil tangkapan nelayan Desa Pulogading yang cukup tinggi. Biasanya ikan teri yang ditangkap sering dijadikan teri rebus dan teri krispi.Â
Pemanfaatan ikan teri menjadi odeng dapat meningkatkan nilai jual pada ikan teri karena harga ikan teri yang lumayan murah yaitu Rp. 10.000 per Kg. Selain itu, inovasi ikan teri menjadi odeng dapat meningkatkan minat makan ikan masyarakat Pulogading. Serta bisa menjadi variasi menu makan anak-anak hingga dewasa yang tidak membosankan, dan juga dapat menjadi salah satu menu PMT untuk mencegah stunting di Desa Pulogading.
Demonstrasi pembuatan odeng teri dilaksanakan di Aula Balai Desa Pulogading dengan audiens yaitu ibu-ibu PKK dan ibu-ibu Desa Pulogading. Pada demonstrasi tersebut dihadiri oleh Ketua PKK Desa Pulogading yaitu Ibu Nur Arini Tohadi. Beliau mengapresiasi kegiatan ini dan berkata "Inovasi odeng dari teri dapat dijadikan menu PMT untuk mencegah stunting di Desa Pulogading yang belum turun dari tahun sebelumnya". Antusias dari ibu-ibu PKK dan ibu-ibu desa  terhadap odeng sangat tinggi, hal ini dibuktikan dengan partisipatif dan keaktifan mereka dalam bertanya. Kebanyakan dari mereka bertanya apa itu odeng, seperti apa bentuknya dan pertanyaan pertanyaan lain serupa tentang odeng.Â
Varian odeng yang dibuat dalam demonstrasi tersebut adalah odeng kukus dan odeng goreng yang disajikan dengan kuah dari kaldu udang. Odeng yang selesai dibuat dibagikan ke ibu-ibu PKK dan ibu-ibu desa untuk dicicipi dan diberi tanggapan serta saran. Selain itu, Â Mahasiswa KKN-TI IPB University sebelum melakukan demonstrasi juga memberikan pembekalan berupa materi dan leaflet terkait odeng. Hal tersebut bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat terkait odeng dan proses pembuatan odeng. Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H