Mohon tunggu...
silvi afifah
silvi afifah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UIN MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG

Saya menyukai menulis dan saya berharap tulisan saya dapat bermanfaat bagi orang lain

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Penilaian sebagai Evaluasi dalam Pembelajaran

10 Juni 2023   09:57 Diperbarui: 10 Juni 2023   10:24 63
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pengajaran merupakan salah satu proses dalam membimbing peserta didik untuk menuju suatu pencapaian dalam menuntut ilmu. Hakikat pengajaran bagi tenaga pendidik dalah upaya bagaiamana menciptakan, mendesain dan mengembangkan materi pembelajaran agar dapat diterima oleh siswa dengan baik. Keberhasilan siswa merupakan salah satu keberhasilan bagi guru juga. Bagaimanapun guru memiliki peran penting dalam memahamkan siswa terkait pendidikan yang akan bermanfaat bagi mereka kedepannya. Tak jarang dalam pembelajaran terkadang ada kegagalan yang menghambat untuk menuju ke langkah selanjutnya. Kegalalan bukan berarti akhir dari sebuah proses, namun dalam hal ini dapat dilakukan evaluasi sehingga bisa menjadi pembelajaran untuk kedepannya. Oleh karena itu, penilaian dalam proses pembelajaran memiliki pengaruh yang cukup besar. Dengan adanya penilaian guru dan siswa melakukan evaluasi masing-masing.

            Sebagai tenaga pendidik penting bagi kita untuk memiliki goal dari pembelajaran. Penilaian juga sangat diperlukan dalam hal ini. Bagaimanapun penilaian membatu tenaga pendidik untuk mnegevaluasi proses pengajaran. Melalui penilaian juga guru dapat mengetahui apakah pembelajaran yang sedang berlangsung itu efektif atau tidak. Di sisi lain, dengan memberikan penilaian pada murid guru dapat mengetahui kesuliatan yang dialami murid dan hambatan dalam pembelajaran yang mereka hadapi. Sehingga guru dapat mengembangkan pembelajaran untuk kedepannya agar terjadi sebuah progres dalam proses dan sistem pembelajaran.

            Oleh karena itu, melakukan penilaian perlu mempertimbangkan berbagai aspek. Tidak bisa dengan tidak keseriusan. Karena hal ini berkaitan dengan langkah selanjutnya dalam pembelajaran. Kesulitan dan permasalahan murid harus dituntaskan bukan dilewati. Bagaimanapun apabila tidak dituntaskan maka hambatan itu akan selalu muncul di hari kedepannya. Penting bagi tenaga pendidik untuk membantu siswa menyelesaikan kesulitan mereka. Guru dapat melihat kesulitan itu dari penilaian yang telah dilakukan. 

            Rubrik penilaian merupakan salah satu media dalam memberikan evaluasi atau penilaian untuk siswa. Rubrik dapat mengukur kinerja siswa berdasarkan kemampuan mereka untuk suatu level tertentu pada suatu aspek. Dalam membuat rubrik penilaian, guru perlu mempertimbakan berbagai aspek yang terkait dengan materi pembelajaran. Setelah melihat berbagai aspek dalam materi pembelajaran guru dapat membuat poin-poin yang harus dinilai dan skala atau skor penilaiannya. Tak lupa juga untuk menyesuakian dengan tujuan pembelajaran sebagai kompetensi dasar.

             Poin-poin diatas saya dapatkan dari pengalaman ketika mendapatkan tugas final test dari salah satu dosen pengampu saya yaitu membuat rubrik penilaian dan melakukan interview dengan salah satu guru dari sekolah mengenai assesment. Sehingga saya mendapatkan bebarapa wawasan mengenai opini assesment dalam proses pembelajaran, seberapa penting penilaian dalam pembelajaran, dan bagaimana membuat rubrik penilaian yang baik dan efektif.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun