Mohon tunggu...
Silver Famie
Silver Famie Mohon Tunggu... -

Penyuka sepeda angin

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Sebel Antri di ATM

10 Januari 2012   07:43 Diperbarui: 25 Juni 2015   21:05 123
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Siang ini saya sebel + pingin teriak + nabok orang .... gimana ngak, jam mepet ada janjian sama orang, ehh tertahan di ATM, Hp setiap 3 menit berbunyi menambah tensi naik (Haloo Pak ini tagihannya berkasnya ada yang kurang dan bapak harus segera menuju kantor kami, ...... Haloo Pak semua teman saya sudah pada pulang dan tinggal saya di sekolah kok ngak di jemput jemput sih, ...... Haloooooo Pak, maap saya dari bank mau menawari kredit tanpa agunan) hahahahaha pusing kepala @#$%^%$#@

Dan yang bikin sebel keperluan ke ATM ini tidak bisa saya tinggal karena penting banget, saya harus rela antri dan sabar, namun kenapa hari ini super sibuk hahahaha sok dong ahh. Sewaktu antri saya melihat beberapa orang yang antri membikin saya tambah pusing dan pingin berteriak .


  1. Ibu ibu yang membawa anak kecil yang imut ..... kenapa saya kesal karena, si ibu ini membolehkan anaknya yang imut turut memencet tombol tombol ATM yang membuat molor transaksi .... woiiii ayooo cepat tuh anak jangan boleh dong ikut ikutan mencet tombol tombol :p
  2. Nyonya nyonya setengah baya ..... kenapa saya kesal sama nyonya ini, karena tuh tangan kirinya melingkar tas mahal, bau prafumnya aromanya tercium sampai yang antri paling belakang, sudah gitu telapak kirinya menggengam banyak tagihan tagihan kartu kredit atau tagihan apalah yang harus dia bayar satu persatu ..... woiiii gantian dong :p
  3. Pengusaha yang mengaji karyawannya lewat ATM ..... kenapa saya kesal, karena ini adalah orang yang paling lama berada di dalam ATM, bagaimana ngak lama lah wong karyawannya 100 orang (mungkin) semua ditransfer via ATM ...... Woiiiii mbok ya minta ke bank untuk transfer otomatis tiap bulan :p


Itulah hidup, kita perlu kesabaran dan telaten untuk menghadapi hal hal yang demikian, mempunyai sikap toleransi terhadap orang sekitar adalah kunci bagi kita untuk menjadi pribadi yang baik.

Salam

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun